BATAM – Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah (Kanwil) I menemukan harga beras relatif tinggi menjelang bulan suci Ramadan 2023.
“Kanwil I mencermati pergerakan harga beras yang masih relatif tinggi,” kata Kepala KPPU Kanwil I, Ridho Pamungkas, Selasa (21/03).
Ia menjelaskan, KPPU Kanwil I menemukan harga beras kisaran Rp14 ribu untuk beras premium dan Rp13 ribu untuk beras medium.
Menurutnya, hal itu terkait dengan permasalahan pasokan dari distributor di sejumlah daerah di Sumatera Utara yang masih terbatas karena musim panen dan penggilingan yang tidak sama. Kondisi tersebut biasanya akan memicu spekulan yang bermain sehingga disparitas harga dari produsen sampai dengan konsumen semakin melebar.
Kendati demikian, Ridho mengungkapkan, saat ini stok beras dan sejumlah komoditas lainnya seperti bawang, daging, minyak goreng, telur dan gula masih aman.
“Dalam pantauannya, KPPU melihat sebagian besar komoditas belum menunjukkan gejala kelangkaan, kecuali atas komoditas beras, minyak goreng, dan daging ayam yang menunjukkan sedikit kenaikan harga,” tuturnya.
Untuk itu, ia mengingatkan agar para produsen dan distributor tak memanfaatkan momen Ramadan kebutuhan masyarakat meningkat.
Baca juga: 288 Mubalig Siap Beri Ceramah Sepanjang Ramadan di Kota Tanjungpinang
Terlebih, dengan menaikkan harga secara tidak wajar hingga memperoleh keuntungan pribadi.
“Jangan memanfaatkan situasi menjelang Ramadan ini dengan melakukan penahanan pasokan atau menaikan harga secara tidak wajar,” tegasnya.
Kemudian ia meminta agar para konsumen untuk membeli komoditi pangan pokok sesuai dengan kebutuhan. KPPU akan terus memantau perkembangan komoditas tersebut terutama jelang Ramadan dan Idulfitri mendatang. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
