Batam – Sebanyak lima siswa didampingi orang tuanya korban dugaan kekerasan di SMK SPN Dirgantara Batam tiba di Polda Kepri untuk membuat laporan, Jumat (19/11) sekira pukul 09:36 WIB.
Setibanya di Mapolda Kepri, korban lima siswa dan orang tua yang didampingi KPPAD Kota Batam langsung menuju ruangan Ditreskrimum Polda Kepri.
Baca Juga: KPAI Usulkan 2 Opsi Sanksi Untuk SPN Dirgantara Batam
Baca Juga: KPPAD Beberkan Kondisi SPN Dirgantara Batam, Ada Ruang Mirip Sel Tahanan
Terlihat satu per satu orang tua tiba dan masuk ke ruangan Ditreskrimum Polda Kepri.
Ketua KPPAD Kota Batam, Abdillah mengatakan, terkait jumlah korban yang melapor ke Polda Kepri ada lima orang anak yang melapor.
“Kelima orang anak datang bersama kami untuk melapor,” ujarnya Abdillah singkat.
Hingga pukul 10:22 WIB korban dan orang tua masih berada di ruang Ditreskrimum Polda Kepri. (*)