TANJUNGPINANG – Nama Ady Indra Pawennari digadang-gadang maju sebagai bakal calon Ketua KKSS Provinsi Kepri pada Musyawarah Wilayah (Muswil) IV Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW KKSS) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di Hotel CK Tanjungpinang, Sabtu 25 Mei 2024.
Hanya saja Ady mengaku belum mendeklarasikan dirinya untuk maju sebagai calon Ketua KKSS Kepri, sebelum menerima resmi mandat atau dukungan dari para pemilik suara.
Dirinya sebagai penganut tradisi sipakatau, sipakaraja dan sipakalebbi’ (saling menghargai), ingin memberi contoh yang baik dalam proses regenerasi kepemimpinan di KKSS Kepri.
“Ini organisasi kekeluargaan. Beri kemerdekaan kepada para pemilik hak suara, yaitu para pengurus daerah kabupaten/kota, provinsi, pusat, pilar dan badan otonom KKSS untuk musyawarah siapa yang layak dan kompeten memimpin keluarga ini,” kata Ady IndraPawennari.
Ady juga menyakini dalam Muswil IV BPW KKSS Kepri tidak ada intervensi dari pihak eksternal, termasuk calon kepala daerah yang akan bertarung pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Ia juga memastikan, posisi KKSS merupakan sahabat untuk semua calon kepala daerah, baik itu calon Gubernur, Bupati dan Walikota.
“Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna dalam sambutannya pada acara Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) ke-24 di Hotel Four Points Makassar beberapa waktu lalu sudah memberi arahan yang jelas. KKSS adalah sahabat untuk semua calon pemimpin, baik di pusat maupun di daerah,” tegas Ady yang juga menjabat Wakil Sekretaris BPW KKSS Kepri.
Untuk sumber pembiayaan Muswil sendiri, Ady memastikan semua biaya dan fasilitas pendukung untuk kelancaran dan kesuksesan Muswil sudah disediakan secara swadaya oleh pengurus BPW KKSS Kepri.
“Panitia tak perlu lagi menerima bantuan sponsor maupun donatur. Hal ini dilakukan untuk menjaga independensi dan netratilitas KKSS Kepri dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Kepri,” tutup Ady.
