TANJUNGPINANG – Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib, Luki Zaiman Prawira mengungkap, tingkat okupansi di rumah sakit itu mencapai 80 persen.
Menurutnya, okupansi tinggi lantaran pasien yang berobat banyak dari Pulau Bintan maupun rujukan dari Natuna dan Anambas.
Oleh sebab itu, ia mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan dan melakukan evaluasi pelayanan kepada masyarakat.
“Di sini menjadi rumah sakit rujukan daerah. Hampir semua rumah sakit daerah jika memerlukan penanganan lanjutan, merujuknya ke sini,” kata Luki.
Ia menambahkan, per harinya peningkatan pasien di rumah sakit itu cukup signifikan. Dalam setahun terakhir, rata-rata per hari mencapai 500 pasien yang datang berobat.
“Ini artinya, kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit di Kepri cukup tinggi. Makanya kita terus lakukan peningkatan pelayanan,” ucapnya.
Baca juga: Jumlah Pasien Jantung Terus Meningkat di RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang
Saat disinggung soal kebutuhan tempat tidur, Luki belum memerinci berapa banyak kebutuhan yang harus ditambah.
“Kalau total tempat tidur yang tersedia saya kurang ingat rinciannya. Tapi untuk kebutuhan dokter, kita ada 53 dokter spesialis, 30 dokter umum dan ratusan perawat,” pungkasnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
