JAKARTA – Paetongtarn Shinawatra resmi terpilih menjadi Perdana Menteri (PM) Thailand menggantikan Srettha Thavisin, yang sebelumnya dipecat Mahkamah Konstitusi gegara pelanggaran kode etik.
Melansir Reuters, Paetongtarn mendapatkan dukungan mayoritas dari parlemen dalam pemungutan suara yang berlangsung Jumat 16 Agustus 2024.
Putri dari eks PM Thailand Thaksin Shinawatra ini, berhasil meraup 319 suara alias nyaris dua pertiga suara parlemen.
Partai ayahnya, Pheu Thai sudah mengusung dia sebagai calon pengganti Srettha dalam konsolidasi partai Kamis 15 Agustus 2024.
Paetongtarn menjadi PM termuda Thailand yang berusia 37 tahun. Terpilihnya Ung Ing sapaan Paetongtarn Shinawatra sebagai PM Thailand pun memicu dugaan bahwa dirinya akan menjadi ‘boneka’ sang ayah.
Mahkamah Konstitusi Thailand, Rabu 14 Agustus 2024 memecat Srettha Thavisin karena pelanggaran kode etik.
Pelanggaran itu buntut penunjukan Pichit Chuenban sebagai Menteri Kantor PM pada reshuffle April lalu. Pichit merupakan eks narapidana yang terjerat kasus korupsi, yang pernah dipenjara enam bulan pada 2008.
