Baca juga: Tak Ada Pembeli, Usai Lebaran Pedagang Tinggalkan Pasar Puan Ramah
TANJUNGPINANG – Pedagang Pasar Puan Ramah kecewa kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) malah mengadakan pasar murah di dekat Pasar Bintan Centre Batu IX, Tanjungpinang Timur.
Kekecewaan itu disampaikan salah seorang pedagang di Pasar Puan Ramah, Sarniawati saat ditemui, Rabu (05/04).
Menurutnya, jika Pemko Tanjungpinang gelar pasar murah memanfaatkan lokasi Pasar Puan Ramah, maka akan semakin banyak pembeli yang datang.
“Kenapa harus gelar pasar murah di Bintan Centre sana. Harusnya di Pasar Puan Ramah, biar sesekali pembeli datang beli dagangan kami,” kata Sarniawati.
Jika pasar murah diadakan di Pasar Puan Ramah, maka akan berimbas juga untuk pedagang yang ada di sana.
“Coba buat disini. Pertama ramai pasti, dan terus ada yang beli juga ke kami. Soalnya kan tidak semua barang yang di pasar murah ada,” ungkap dia.
Hal senada juga disampaikan Abdur Rahman. Ia mengaku jika pasar murah mengambil barang dari distributor, maka penjualan juga bisa dilakukan oleh pefagang di Pasar Puan Ramah.
“Ya tinggal kami aja yang jualkan barangnya, kan bisa. Lagian disini kami tidak ada pendapatan sama sekali,” ujarnya.
Sebelumnya, pasar murah yang diadakan Pemko Tanjungpinang digelar di depan Gedung Centra IKM Tengku Mandak, Terminal Sei Carang.
Pasar murah tersebut dilakukan selama tiga hari dari tanggal 4 April hingga 6 April mendatang.
Baca juga: Pasar Puan Ramah Hanya Dihuni 30 Pedagang, Saroni: Pemko Lepas Tangan
