BINTAN – Merasa lambat dilayani, video pelayanan dibagian pendaftaran Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) viral di Media Sosial (Medsos) TikTok.
Video berdurasi 25 detik menunjukkan suasana pelayanan di rumah sakit milik Pemerintah Daerah (Pemkab) Bintan tersebut.
Didetik 20, terlihat anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bintan sambil angkat tangan menghampiri pria yang merekam pelayanan rumah sakit menggunakan handphone miliknya.
“Lambatnya sistem pelayanan di RSUD Kabupaten Bintan saat pasien begitu membludak. pasien tidak ditangani sesuai prosedur. Alasannya, BPJS,” suara pria yang merekam di video dengan akun tiktok @supriadiadichaniago.
Dengan tersebarnya video tersebut, Kepala Seksi (Kasi) Humas RSUD Kabupaten Bintan, Supatmi membenarkan saat dijumpai oleh awak media ini di RSUD Kabupaten Bintan di Jalan Kesehatan, Bintan, Selasa (16/05).
Supatmi menjelaskan, sudah terjadi membeludaknya pasien yang ingin berobat rawat jalan dibagian pelayanan pendaftaran RSUD Kabupaten Bintan, Senin (15/05).
Sebab, pasien sudah menunda untuk berobat jalan hingga ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam. Karena dokter favorit pasien tersebut baru selesai cuti.
Sehingga pasien berbondong datang untuk berobat dengan dokter spesialis penyakit dalam. Hanya saja, pihaknya enggan menyebutkan nama dokter spesialis penyakit dalam favorit pasien tersebut.
“Seharusnya mereka (pasien) datang ke rumah sakit Minggu kemarin. Tapi, mereka baru datang sekarang hingga membludak. Antrean itu sudah sesuai prosedur. Kemungkinan, keluarga pasien tidak biasa menunggu lama saat mengantre, hingga muncul kepanikan,” terang dia.
Pada saat itu, lanjut dia, pelayanan di Poliklinik penyakit dalam selesai sampai Magrib. “Biasanya hanya sampai sore saja,” sebut dia.
Baca juga: RSUD RAT Punya Cath Lab Jantung, Gubernur Ansar: Kini Pasien Tak Perlu ke Jakarta
