Pengurus Baru FTBM Kepri Resmi Dikukuhkan

FTBM Kepri
Acara Pengukuhan Pengurus FTBM Kepri (Foto: Randi Rizky K)

BATAM – Pengurus baru Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kepulauan Riau (Kepri) resmi dilantik di Hotel Golden Prawn Bengkong, Batam, pada Selasa 21 Mei 2024. Harken dilantik sebagai Ketua FTBM Kepri.

Harken, yang juga mengelola Taman Baca Masyarakat (TBM) di Natuna, mengungkapkan bahwa ada 15 orang yang telah dilantik sebagai pengurus. Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil).

Harken menjelaskan, FTBM sebenarnya sudah sering mengadakan berbagai kegiatan di berbagai daerah Kepri. Kegiatan tersebut meliputi bakti sosial hibah buku, donasi, hingga pembentukan taman-taman bacaan dengan berbagai bentuk.

“Saat ini tercatat ada sekitar 102 Taman Baca Masyarakat (TBM) yang berdiri di Provinsi Kepri,’ ungkapnya.

Menurutnya, sebagian besar TBM berada di Kabupaten Natuna dengan jumlah 28 TBM. Setiap TBM biasanya memiliki sekitar 10 relawan yang bergerak secara sukarela.

Bahkan saat ini beberapa anggota TBM membangun perpustakaan kecil di rumah mereka, sementara yang lain bekerja sama dengan kafe-kafe untuk menyediakan bahan bacaan bagi pengunjung.

Menurut Harken, langkah ini efektif karena kafe sering dikunjungi kalangan muda hingga kalangan sekolah yang menjadi salah satu sasaran utama kegiatan literasi di Kepri.

“Sebagai organisasi nirlaba, pengurus dan anggota FTBM harus terus kreatif dalam menggiatkan literasi di Kepri,” ungkapnya.

Selain itu, anggota FTBM juga banyak menggelar akses bahan bacaan di tempat-tempat nongkrong untuk masyarakat.

Menurutnya, TBM kini sudah bertransformasi. Tah hanya sekedar tempat baca tulis, saat ini TBM juga bergerak di bidang budaya, kajian naskah, hingga pelestarian lingkungan.

Baca juga: SKB Kembangkan Budaya Literasi Melalui Taman Bacaan Masyarakat

Untuk itu, Harken menilai, TBM memerlukan sinergi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat dan pemerintah.

“Kami berharap pemerintah dapat terus berperan dalam menjadikan FTBM sebagai mitra dalam memajukan literasi di Kepri,” harapnya.

Saat ini pihaknya sedang mengupayakan agar TBM di Kepri bisa mendapatkan bantuan dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud RI. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News