IndexU-TV

Satgas TNI Pamtas RI-PGN Gagalkan Penyelundupan 1, 5 Kilo Ganja

Yonif 711/RKS
Dansatgas Pamtas Yonif 711/RKS Letkol Inf Muktabir menyerahkan barang bukti ganja hasil patroli gabungan satgas TNI/Polri wilayah perbataan RI-PNG di Skouw Sae distrik Muara Tami Kota Jayapura. (ANTARA Papua/HO-Pendam XVII/Cenderawasih)

Jayapura – Upaya penyelundupan narkotika jenis ganja seberat 1,5 kilogram (kg), berhasil digagalkan prajurit TNI dari Satuan Tugas (Satgas) pengamanan perbatasan (Pamtas) RI-Papua Nugini saat melaksanakan patroli.

Namun, prajurit Satgas TNI Pamtas dari Batalyon Infanteri 711/Raksatama gagal mengejar pelaku penyelundupan yang berlari ke dalam hutan.

Akhirnya, prajurit Yonif 711/Raksatama Pos Kotis yang dipimpin Letda Inf Riyadi bersama personel kepolisian hanya mengamankan barang bukti ganja pada patroli gabungan di jalan poros perbatasan RI-PNG.

Komandan Satgas Pamtas Yonif 711/RKS, Letkol Inf Mutakbir dalam keterangannya, Minggu (09/01) mengatakan, patroli gabungan dilakukan TNI/Polri untuk mencegah aktivitas ilegal di perbatasan Kampung Skouw Sae Distrik Muara Tami Kota Jayapura.

Ditegaskan Letkol Inf Mutakbir, kegiatan patroli gabungan difokuskan pada titik-titik rawan yang menjadi celah untuk aktivitas ilegal di lingkungan masyarakat.

“Dari hasil patroli gabungan ditemukan berupa kantong berisi ganja kering, yang di kemas dalam 7 bungkusan dengan berat total 1,5 kg, handphone Samsung 1 buah, handphone Bellphone 1 buah, tas noken dua buah dan topi satu buah. Barang bukti tersebut diamankan Pos Kotis, dan diserahkan ke pos polisi perbatasan Skouw yang diterima Kepala Pos Polisi Iptu Kasrun,” kata Dansatgas.

Baca juga: Prajurit Petarung Yonmarhanlan IV Latihan Ketahanan Fisik dengan Hanmars

Diakuinya, adapun pelaku pembawa paket ganja tersebut berhasil kabur ke arah hutan sehingga menyulitkan untuk melakukan pengejaran.

Selanjutnya. tim patroli gabungan kembali ke pos dengan membawa barang bukti.

Letkol Inf Mutakbir mengingatkan personel Satgas TNI, agar perlu meningkatkan kewaspadaan dan keamanan terutama di titik-titik rawan di daerah perbatasan.

“Tetap jaga faktor keamanan selama melaksanakan kegiatan patroli, seluruh jajaran agar antisipasi kegiatan-kegiatan ilegal di sekitar daerah perbatasan,” jelas Dansatgas.

Letkol Inf Mutakbir mengungkapkan, jajaran TNI dalam hal ini satuan tugas pengamanan membantu kepolisian untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tugas.

“Hal ini dalam rangka mengantisipasi berbagai kerawanan sosial yang terjadi di masyarakat,” ungkap Dansatgas.

Anggota Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 711/Rks yang hadir dalam menyerahkan barang bukti diantaranya Dansatgas Yonif 711/Rks Letkol Inf Mutakbir, Pasiops Samuel L. Simbolon, Pasiintel Letda Inf Made Susilo, dan Kapospol Skouw Iptu Kasrun beserta anggota.

Exit mobile version