BINTAN – Sekitar 659 santriwan dan santriwati Taman Pendidikan Quran (TPQ) se-Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) diwisuda, Ahad (22/05).
Pada acara tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan, Wan Rudi Iskandar berkesempatan memidahkan tali toga santriwan dan santriwati yang diwisuda di Relif Antam Kijang, Ahad (22/05).
“Alhamdulillah, sekarang kita sudah bisa melaksanakan wisuda seperti ini. Karena sudah dua tahun berturut-turut, kita tidak bisa melaksanakan acara wisuda santriwan dan santriwati kita seperti ini. Karena situasi sedang pandemi COVID-19,” kata Wan Rudi Iskandar.
Tugas kedepan, kata mantan Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kabupaten Bintan ini, pemerintah dan orangtua bersama-sama untuk tetap mendorong anak-anaknya tetap mengaji.
Baca juga: Bintan Jadi Tuan Rumah, Ini Makna Logo dan Maskot Porprov Kepri ke-V 2022
Sehingga, lanjut Wan Rudi, anak-anak Bintan bisa mengamalkan hingga menghafal ilmu Alquran.
“Jangan sampai dipikiran anak-anak kita, jika sudah selesai mengaji setelah wisuda ini. Ini yang kita tidak mau,” sebut Wan Rudi.
Dalam kesempatan ini, Ketua Forum Komunikasi Pendidikan Alquran Kecamatan Bintan Timur, Makmur menjelaskan, santriwan dan santriwati yang sudah wisuda sudah mengikuti tahapan seleksi yang dilakukan di TPQ masing-masing.
Tahapan yang sudah dijalani santriwan dan santriwati, yaitu munaqasah seperti menghafal ayat suci Alquran, tentang tuntunan salat, doa-doa pendek setiap hari hingga ilmu agama setiap hari.
“Kita harapkan santriwan dan santriwati bisa dapat mempraktekkan ilmu agama yang sudah didapat saat pendidikan di TPQ,” harap dia.
Baca juga: Satgas TMMD Kodim 0315/Tanjungpinang dan Dinkes Bintan Berikan Penyuluhan Kesehatan kepada Warga