Tanjungpinang – Kabar duka datang dari Mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Harry Azhar Azis yang meninggal dunia di Jakarta, Sabtu (18/12). Sebelumnya, pekan lalu almarhum sempat datang ke Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) untuk menjalankan tugasnya.
Hal itu disampaikan Akademisi Robby Patria. Dirinya yang telah bersahabat dengan almarhum mengaku sangat merasa kehilangan. Keduanya sempat bertemu saat Harry mengunjungi Tanjungpinang beberapa waktu lalu.
“Sabtu (11/12) dan Minggu (12/12) kemarin di Tanjungpinang. Beliau makan bersama kepala BPK,” ucapnya, Sabtu (18/12).
Robby mengungkap, saat itu almarhum tetap menjalankan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Koordinator Pemeriksaan Pemda Indonesia bagian Barat meskipun dalam kondisi yang dapat dikatakan melemah.
Dengan adanya kabar duka itu, Robby merasa Indonesia khususnya Kepulauan Riau sangat kehilangan sosok yang cerdas seperti almarhum.
“Indonesia khususnya Kepri sangat kehilangan sosok beliau. Tidak banyak orang Kepri yang kiprahnya seperti beliau,” kata Robby.
Robby mengatakan, anak muda Kepri harus mampu meneruskan dan mencontoh kiprah Harry Azhar di bidang Pendidikan, dan Politik.
Ia menyebut, sosok Harry Azhar sangat mementingkan dunia pendidikan. Terutama bagi anak-anak Kepulauan Riau.
“Sosok beliau sangat mementingkan pendidikan. Terutama bagi anak-anak Kepulauan Riau, bagaimana anak Kepri bisa cerdas karena mampu membangun Kepri lebih cepat,” ucapnya.
Robby menuturkan, belum ada orang dari Kepri yang seperti Almarhum. Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan generasi kedepannya mampu menandingi beliau.
Kehilangan Mantan Ketua Umum PB HMI
Rasa duka dan ucapan belasungkawa yang mendalam juga datang dari generasi muda yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Harry Azhar Aziz merupakan salah seorang saksi dan bahkan pengukir sejarah perjalan PB HMI. Ia sempat menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) pada periode 1983-1986 lalu.
Salah seorang fungsioner PB HMI, Arifin mengatakan, pihaknya turut berbelasungkawa atas wafatnya salah satu tokoh dalam sejarah perkembangan HMI di Indonesia itu.
Menurutnya, Prof. Harry Azhar Aziz adalah satu di antara putra terbaik Provinsi Kepulauan Riau yang kiprah dan sumbangsinya terhadap bangsa dan negara cukup Besar.
Baca Juga :
Akademisi Turut Soroti Isu Gubernur dan Wagub Kepri Tak Harmonis
Beliau merupakan sosok Aktivis yang menjabati Puncak tertinggi Pengurus PB HMI pada tahun 1983-1986 silam. Beliau juga Sosok Ekonom juga mantan politisi partai Golkar menjabat Wakil Ketua Komisi IX DPR RI pada tahun 2009-2014. Belaiu juga pernah menjadi Ketua BPK RI pada tahun 2014-2019.
“Innalilahi wainnailaihi rojiun, semoga beliau ditempatkan pada tempat terbaik Jannahtul Firdaus. Yang jelas saya pribadi dan selaku kader HMI merasa kehilangan beliau,” ujar Arifin.
Arifin yang juga merupakan mantan Ketua Umum HMI Cabang Tanjungpinang-Bintan itu berharap, agar nantinya ada kader-kader HMI atau putra-putra terbaik dari Kepri yang juga bisa mengikuti jejak langkah beliau.
“Baik kiprahnya sebagai kader HMI (HAA menjadi Mantum PB HMI), menjadi politisi (HAA Anggota DPR RI dapil Kepri), Kiprah di Pemerintahan (HAA menjadi Komisioner BPK) dan banyak lagi kiprahnya yang lain tutup, Arifin salah Fungsionaris PB HMI periode 2021-2023,” pungkasnya.
Pewarta : Ardiansyah dan Muhammad Chairuddin
