BATAM – Situasi di pintu keluar terminal kargo Bandara Hang Nadim Batam terpantau kondusif, usai bentrokan dua kubu taksi yakni taksi online dan konvesional yang terjadi, Ahad (25/6).
Pantauan di lapangan, terlihat beberapa taksi bandara lalu lalang mengantar penumpang. Meski kemarin sejak sore hingga malam hari sempat terhambat.
Sementara itu, tak terlihat taksi online yang manunggu di area titik jemput sementara, yang menjadi lokasi bentrok antar kedua kubu.
Koordinator Taksi dan Porter Bandara Hang Nadim Batam, Rusmi mengantakan, pihaknya telah membuat laporan terkait kejadian kemarin sore kepada pihak kepolisian.
“Ada enam taksi kami yang rusak, kemudian ada dua orang yang dipukul. Satu sempat dirawat, dan satu hanya lebam di bagian pipi karena dipukul,” kata Rusmi.
Rusmini mengatakan, rencananya besok Selasa (27/06) siang pukul 13.00 WIB pihaknya akan menggelar mediasi dengan taksi konvensional di Polresta Barelang.
“Rencanan hari ini jam 15.00 WIB, tapi diundur besok siang jam 13.00 WIB,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan, taksi online dan pangkalan Bandara Hang Nadim Batam kembali terlibat bentrokan di kawasan pintu keluar Bandara Hang Nadim Batam, Ahad (25/6).
Keributan dimulai sekira pukul 17.00 WIB hingga pukul 20.15 WIB. Pihak keamanan dari Kepolisian Polresta Barelang dan TNI AU, hingga Ditpam BP Batam turun untuk mengamankan keributan antar keduanya.
Polresta Barelang juga menerjunkan satu unit water cannon guna mengantisipasi bentrok susulan.
Baca juga: Perseteruan Antara Taksi Online dan Konvensional Berlanjut di Batam
