BINTAN – Tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian dua nelayan yang hilang di perairan Desa Malang Rapat, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (20/07).
Kepala Basarnas Tanjungpinang, Slamet Riyadi mengungkapkan, dua nelayan dilaporkan hilang, yakni Ade Rohendi (30) dan Arsad (50). Keduanya berasal dari desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang.
“Kami terima laporan dari Polsek Gunung Kijang bahwa pada telah terjadi kecelakaan kapal nelayan lost contact, perkiraan lost contact di perairan Desa Malang Rapat,” katanya.
Kini telah dibentuk tim SAR Tim berjumlah tujuh orang bergerak ke lokasi dengan menggunakan Rescue Car D-Max dan Rescue Truck.
Sebelumnya, kejadian itu dibenarkan Kepala Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasat Polairud) Polres Bintan, Iptu Sarianto.
“Betul (benar, ada dua warga Malang Rapat hilang kontak di perairan Malang Rapat). Kita dikabarkan tadi pagi,” katanya.
Informasi yang diterima Iptu Sarianto, dua orang tersebut dari Galang Batang menuju ke Desa Malang Rapat menggunakan kapal pompong.
Di pertengahan jalan, kapal pompong milik mereka mengalami masalah. Tetapi, tidak diketahui pasti masalah yang didapat dua orang tersebut saat berada di laut.
“Kita belum bisa memastikan, apakah dua orang itu nelayan mau turun mancing atau hanya tes kapalnya. Karena hp nya sudah tidak aktif lagi saat dihubungi,” ucap dia.
Baca juga: Ditemukan di Perairan Malaysia, 2 Nelayan Tiba di Bintan
Atas informasinya yang diterimanya, lanjut dia, tim SAR gabungan sedang mencari keberadaan dua orang tersebut yang dikabarkan hilang kontak di perairan Malang Rapat.
“Kita bersama tim SAR gabungan sedang mencari dua orang yang dikabarkan hilang kontak,” sebut dia. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
