JAKARTA – Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan pihaknya mengerahkan beberapa armada dan melibatkan 67.955 personelnya untuk membantu Polri dan kementerian/lembaga dalam pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran Idulfitri 2024.
Jenderal TNI Agus Subiyanto juga mengatakan pihaknya juga mengerahkan beberapa armada seperti kapal dan pesawat angkut, helikopter, ambulans hingga mobil derek.
“TNI menyiapkan 67.955 personel untuk membantu Polri, kementerian atau lembaga untuk operasi ketupat tahun ini,” kata Jenderal TNI Agus Subiyanto usai menghadiri rapat koordinasi lintas sektor kesiapan Operasi Ketupat 2024 di Jakarta Selatan, Senin 25 Maret 2024.
Armada yang disiapkan, lanjut Agus, untuk kapal KRI jenis LPD (landing platform dock) atau kapal perang jenis angkut personel dan kendaraan.
“KRI jenis LPD bisa menampung 500 personel dengan perlengkapan seperti sepeda motor,” sambungnya.
Kapal LPD tersebut, kata Agus, nantinya untuk mengangkut pemudik yang menggunakan sepeda motor guna mendukung program mudik gratis yang dilaksanakan Polri, TNI, kementerian, hingga BUMN.
Menurut dia, setiap tahun TNI mengerahkan armada untuk membantu pemudik seperti pemudik dari wilayah DKI Jakarta menuju Semarang atau Surabaya.
“TNI juga menyiapkan satu unit pesawat angkut berat Hercules jenis C-130 bila diperlukan,” ungkapnya.
Agus menambahkan, TNI juga menyiapkan helikopter untuk wilayah-wilayah yang dibutuhkan dan mempersipkan kendaraan ambulans serta mobil derek di jalur mudik.
“Bila sewaktu-sewaktu ada yang mogok kami derek, dan apabila ada kecelakaan lalu lintas kami bantu dengan ambulans,” terang Agus.
