JAKARTA – Toyota resmi meluncurkan mobil SUV terbarunya yakni Land Cruiser Prado yang dijuluki Land Cruiser 250 series.
Seperti halnya Land Cruiser 300, Lexus GX dan Lexus LX terbaru. Land Cruiser Prado 250 series sama-sama menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA) versi GA-F.
Dari segi desain, Toyota Land Cruiser Prado memiliki kemiripan dengan Lexus GX yang tampil kekar serta bersudut. Ditambah lengkungan roda yang gagah, pilar tipis, serta kap mesin yang tinggi.
Toyota Land Cruiser 250 ada dua pilihan wajah. Pertama, Land Cruiser 250 terinspirasi dari Seri 70, dengan lampu depan bulan dan penempatan lampu sein di tepinya.
Pilihan lainnya lebih modern dengan lampu depan persegi dan lebih ramping. Keduanya mendapatkan grille persegi panjang, skid plate, spion yang sama. Namun, untuk versi yang klasik mendapatkan roof rail.
Namun pada bagian belakang, keduanya sama-sama memiliki desain lampu belakang yang sama dan skid plate yang terlihat sangat kokoh.
Spesifikasi
Toyota Land Cruiser Prado lebih besar dibanding pendahulunya. Kini, Land Cruiser Prado hadir dengan dimensi panjang 4.925 mm (+100 mm), lebar 1.980 mm (+95 mm), tinggi 1.870 mm (+20 mm) dan dengan jarak sumbu roda 2.850 mm (+60 mm).
Jarak sumbu roda itu identik dengan Land Cruiser 300 series. Padahal, historisnya Prado lebih kecil dibanding Land Cruiser. Tapi model terbaru ini meminimalkan perbedaan ukuran.
Toyota mengklaim, performa suspensi dasar yang lebih baik dengan artikulasi roda yang lebih baik. Kini, Prado telah dibekali electric power steering.
Fitur terbaru lainnya Prado adalah Stabilizer Disconnect Mechanism (SDM), yang memungkinkan stabilizer depan diubah melalui sakelar untuk menghadirkan performa kenyamanan berkendara saat off-road dan stabilitas handling yang baik saat on-road.
Multi-Terrain Monitor dan Multi-Terrain Select juga hadir, untuk membantu saat melintasi medan yang berat.
Interior
Beralih ke interior, Land Cruiser Prado terbaru ini telah ditingkatkan visibilitasnya dengan menerapkan cowl set rendah. Kursi pengemudi terdapat beberapa kontrol yang mudah diakses, dan intuitif untuk digunakan.
Masih terdapat beberapa tombol dan knob untuk beberapa sistem seperti climate control tiga zona, mode penggerak, sistem penggerak empat roda dan pemutaran media.
Land Cruiser Prado akan hadir dengan fitur Toyota Safety Sense sebagai standar. Mobil ini hadir dengan tiga baris kursi.
Mesin
Prado tersedia beberapa pilihan mesin, tergantung negara tujuannya. Untuk Amerika Utara dan China, SUV off-road ini ditenagai oleh mesin T24A-FTS 2.4 liter turbocharged bensin empat silinder hybrid.
Mesin itu mampu memuntahkan tenaga 330 PS (326 hp atau 243 kW), dan torsi 630 Nm. Mesin dikawinkan dengan Direct Shift-8AT delapan kecepatan.
Kemudian Timur Tengah, Eropa Timur dan pasar tertentu, Prado dibekali mesin T24A-FTS non-hybrid yang menghasilkan 281 PS (278 hp atau 207 kW) dan 430 Nm, juga dengan Direct Shift-8AT.
Selanjutnya, Australia dan Eropa Barat mendapatkan mesin 1GD-FTV 2.8 liter inline-four turbodiesel dengan sistem hybrid ringan 48 volt.
Mesin 1GD-FTV 2.8 liter inline-four turbodiesel, menghasilkan tenaga 204 PS (201 hp atau 150 kW) dan 500 Nm, dengan Direct Shift-8 AT.
Sedangkan Eropa Barat mendapatkan mesin 1GD-FTV tanpa sistem hybrid ringan, tetapi tetap mempertahankan Direct Shift-8AT.
Kombinasi ini juga berlaku untuk pasar Eropa Timur, Jepang, Timur Tengah dan pasar terpilih lainnya.
Pilihan terakhir adalah mesin bensin empat silinder segaris 2TR-FE 2.7 liter dengan tenaga 163 PS (161 hp atau 120 kW) dan torsi 246 Nm.
Mesin tersebut tersedia untuk Eropa Timur, Jepang, dan pasar lain yang tidak disebutkan namanya. Mesin bensin 2.7 liter itu dipasangkan dengan gearbox otomatis Super-ECT enam kecepatan.
Sebagai mobil SUV kelas premium, bisa ditebak kalau harga Toyota Land Cruiser Prado 250 series tidak akan cukup terjangkau.
Kemungkinan bila masuk pasar Indonesia, mungkin harganya bisa tembus Rp2 miliar lebih.