TANJUNGPINANG – Proses penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) menemukan 241 lembar surat suara yang rusak.
Surat suara rusak itu ditemukan saat proses pelipatan yang berlangsung di gudang KPU Tanjungpinang di Jalan WR Supratman, Km 8 Kota Tanjungpinang.
Ada pun proses pelipatan surat suara telah memasuki hari keempat, Kamis 11 Januari 2024.
Ketua KPU Tanjungpinang, Muhammad Faisal mengatakan, proses pelipatan telah dimulai dari 8 Januari lalu dan ditargetkan selesai 12 Januari 2024 nanti. Sementara jam kerja petugas dimulai dari 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Selama proses pelipatan, lanjut Faisal, pihaknya telah melibatkan 60 petugas yang berasal dari masyarakat. Ketika bekerja petugas ini dilarang membawa barang pribadi, dan makanan ke dalam tempat pelipatan surat suara.
“Kemarin cuma ada 50 petugas. Mulai hari ketiga kemarin kita tambah 10 personel untuk mempercepat proses sortir dan lipat ini,” kata Muhammad Faisal.
Hingga hari ketiga KPU Tanjungpinang mencatat telah melipat 128.599 lembar surat suara, dan menemukan 241 lembar yang rusak.
“Untuk hari ini kita belum bisa menghitung berapa surat suara yang sudah dilipat. Namun yang jelas semakin hari selalu ada peningkatan kinerja karena petugas mulai terbiasa,” sambungnya.
Sementara itu, ibu Ella salah satu petugas yang bekerja dari hari pertama mengungkapkan, dalam sehari ia mampu melipat sebanyak 8 kotak surat suara. Diketahui untuk satu kotak, berisikan 500 lembar surat suara.
Ibu Ella kesehariannya merupakan seorang ibu rumah tangga itu, mengaku tidak kesulitan dalam melipat dan menyortir surat suara.
“Saya sudah terbiasa soalnya pernah kerja di percetakan,” ungkapnya.