Mantap! Jaksa Agung Akan Sikat Mafia Pelabuhan dan Tanah

Terobosan Kejaksaan Agung Berikan Kontribusi Besar ke Negara
Jaksa Agung RI Burhanuddin (Foto: Puspenkum)

Jakarta – Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu, Arief Poyuono merespons rencana Jaksa Agung RI Burhanuddin akan memberantas para mafia tanah dan mafia pelabuhan.

Arief Poyuono mengatakan, pemberantasan mafia pelabuhan harus disikat habis karena selama ini menjadi penyakit kanker perekonomian Indonesia. Di mana akibat para mafia pelabuhan di Indonesia selama ini menyebabkan aktivitas ekspor impor di Indonesia dibebankan ekonomi biaya tinggi.

Tak hanya itu, lanjut Arief, aksi itu juga membuat panjang proses penimbunan peti kemas atau dwelling time di pelabuhan yang membuat daya saing produk ekspor produk Indonesia tidak dapat bersaing di pasar internasional akibat ekonomi biaya tinggi.

“Para mafia pelabuhan dalam menjalankan pratiknya di pelabuhan banyak bekerja sama dengan oknum oknum CIQ ( Custom, Imigration dan Qurantine) serta oknum operator pelabuhan yang banyak menyebabkan tambahan biaya bagi eksportir dan importir serta merugikan negara juga yang jumlahnya mencapai triliunan,” kata Arief Poyuono dalam keterangan tertulisnya diterima, Sabtu (13/11).

Baca juga: Jaksa Agung Berikan Atensi Khusus Berantas Mafia Tanah dan Pelabuhan

Belum lagi maraknya mafia tanah yang juga banyak merugikan masyarakat dimana banyak tanah milik masyarakat dan negara banyak dikuasai oleh para mafia tanah dengan berkomplot dengan oknum oknum di Badan Pertanahan Negara dan pemerintah provinsi.

“Patut kita apresiasikan gerak cepat Jaksa Agung sekarang tidak hanya fokus melakukan pemberantasan korupsi tapi juga semakin menunjukkan penegakan hukum dalam pemberantasan mafia tanah dan mafia pelabuhan,” ujarnya.

Baca juga: Jaksa Agung RI Keluarkan Pedoman Tuntutan Rehabilitasi Penyalahgunaan Narkotika

Ia menyampaikan, karena itu Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu mendorong dan mendukung penuh kerja kerja Kejaksaan Agung dalam melakukan pemberantasan mafia pelabuhan dan mafia tanah.

“Ini benar benar Jaksa Agung yang konsisten dalam menjalankan visi dan misi Jokowi dalam membangun perekonomian nasional yang efisien dan memiliki daya saing,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *