Tanjungpinang, ulasan.co- Nasi Perang Rumah Toean yang lahir dari aktivis Pengajar Muda Komunitas Bakti Bangsa menyajikan beraneka ragam menu masakan yang enak dan menarik.
Memasuki Rumah Toean berasa pula seperti pejabat, namun setelah menikmati masakan tersebut, tidak perlu merogoh uang di kocek yang banyak. Harganya murah meriah.
“Cukup Rp10.000 per piring, nasi dengan lauk atau ayam, sayur dan sambal,” kata Dodi, pengelola Nasi Perang Rumah Toean.
Menu masakan yang disajikan antara lain ayam goreng bumbu, ayam gulai, ayam kecap, ikan sambal, ikan kukus, kerang tumis dan telur dadar. Sementara menu spesial dari Mbak Ida, juru masak Rumah Toean adalah kerang tumis, mie rebus kuah kacang, dan lontong kerang.
“Sambutan masyarakat luar biasa. Pelanggan kami mulai dari dari emak-emak, bapak-bapak, pemuda dan anak-anak. Banyak mahasiswa dan pejabat juga menikmati makanan di Rumah Toean,” katanya.
Setelah sepekan berdagang, mulai Senin (25/11), Rumah Toean tampil beda. Konsumen benar-benar dimanjakan seperti berada di rumah sendiri.
Seperti apa? Ya, Rumah Toean menyiapkan piring, dan seluruh menu masakan di atas meja. Pelanggan dapat mengambil sendiri nasi dan lauk-pauk ala prasmanan.
Pelanggan juga dapat menikmati makanan dengan santai ala lesehan. Tentunya, kenyamanan pelanggan menjadi prioritas.
“Ini sesuatu yang beda, yang disajikan sesuai selera masyarakat pada umumnya,” katanya.
Rumah Toean juga menerima katering dalam jumlah yang banyak. Dalam sepekan ini, cukup banyak katering makanan untuk berbagai kegiatan.
Alamat Nasi Perang Rumah Toean di seberang Kantor Pegadaian, dekat Bundaran Naga, Bintan Centre, Tanjungpinang
