Natuna – Antisipasi banjir susulan, Pemerintah Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau menggelar gotong royong (Goro) untuk membersihkan bantaran aliran sungai, Selasa (07/12).
Pemerintah Kecamatan Bunguran Timur bersama Bunguran Timur dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta warga setempat membersihan titik banjir dari sampah dan tumbuhan menutupi di aliran sungai.
Plt Camat Bunguran Timur, Hamid Hasnan mengatakan, pihaknya dalam proses pembersihan sungai dan titik-titik terjadi banjir beberapa waktu lalu.
“Kita sudah gotong royong di aliran sungai perbatasan SD Air Raya, kita mulai dari situ dulu,” ujar Hamid saat dihubungi lewat telfon, Selasa (07/12).
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir susulan.
Mengingat saat ini wilayah Natuna, masih memasuki musim penghujan dan pasang tinggi air laut.
Baca juga: Pemkab Natuna Minta Bantuan Pemerintah Pusat Atasi Banjir
“Setelah dari sana baru kita bersihkan titik lainnya,” ujarnya.
Dikatakan Hamid, pada saat melakukan pembersihan, mereka banyak menemukan sampah berupa perabotan rumah tangga dan sampah rumah tangga lainnya.
“Sungai sudah mulai menyempit, banyak tumbuhan keras dan merambat yang tumbuh. Ada juga sampah rumah tangga, seperti keranjang, radio, tv, kulkas dan lainnya,” ujar Hamid.
Selain Pemerintah Kecamatan, Polsek Bunguran Timur juga melakukan hal yang sama yaitu berupa gotong royong diseputaran jalan hang tuah Gang, Ayu RT. 002 RW.004 Air Lakon, yang merupakan salah satu titik terjadinya bajir beberapa waktu lalu.
Polsek Bunguran Timur melalui Bhabimkamtibnas Polsek Bunguran Timur, Barigadir Mudiyanto mengayakan, kegiatan ini merupakan sinergitas antara Polri dan Pemerintah Kelurahan Ranai Kota, berserta masyarakat setempat dalam menciptakan kebersihan lingkungan.
“Kita telah melakukan gotong royong bersama pihak Keluarahan Ranai Kota beberapa waktu lalu,” ucap Brigadir Mudiyanto saat dihubungi lewat telfon.
Ia menjelaskan, selain untuk mengatisipasi banjir susulan, kegiatan tersebut juga untuk sebagai upaya pencegahan terhadap penularan Demam Berdarah (DBD) yang sedang terjadi di Kecamatan Bunguran Timur.
“Mencegah terjadinya banjir karena memasuki musim penghujan, dan mencegah terjadinya DBD,” pungkasnya.
Untuk itu ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Natuna, untuk melakukan gotong royong secara rutin agar lingkungan tetap bersih dan bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kita imbau masyarakat untuk selalu selalu menjaga kebersihan, dan melakukan kerja bakti rutin agar lingkungan menjadi sehat,” tandasnya.
