Bagnaia Dinyatakan Fit Usai Kakinya Dilindas, Siap Tampil di MotoGP San Marino

JAKARTA – Rider Tim Ducati Lenovo Francesco ‘Pecco’ Bagnaia dinyatakan fit, setelah kakinya dilindas motor rider Tim Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder akhir pekan lalu saat melakoni balapan MotoGP 2023 Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, Ahad (03/09/2023).

Bagnaia dinyatakan lolos tes medis dan bisa tampil pada balapan MotoGP 2023 San Marino akhir pekan ini, yang berlangsung mulai 8-10 September 2023.

Pihak MotoGP melalui Twitter-nya telah memastikan, Pecco Bagnaia lolos tes medis untuk tampil di MotoGP 2023 San Marino setelah mengalami insiden kecelakaan horor di Catalunya akhir pekan lalu.

“Informasi medis. Pembalap MotoGP nomor 1, Pecco Bagnaia sudah dinyatakan fit setelah melakukan tes medis di Misano Medical Centre,” tulis pihak MotoGP, Kamis (7/9).

Kabar Bagnaia bisa tampil di MotoGP San Marino sudah tampak sejak pembalap Ducati itu tiba di Sirkuit Misano, Kamis (07/09/2023) pagi waktu setempat.

Bahkan murid Valentino Rossi itu, sudah mampu mengemudikan mobilnya sendiri untuk datang ke Sirkuit Misano melihat persiapan timnya.

“Bagus, bagus. Kondisi saya bagus. Saya bisa mengemudikan mobil saya sendiri, jadi itu hal yang bagus,” ujar Bagnaia ketika tiba di Sikuit Misano.

Bagnaia tiba dengan kondisi kaki kanan masih dibalut. Namun ia belum bisa berjalan dengan normal. Pembalap 26 tahun itu terlihat pincang ketika berjalan.

Awalnya Bagnaia sempat diragukan untuk tampil di MotoGP 2023 San Marino. Sebab, Bagnaia jatuh terpelanting di tengah trek lalu kakinya dilindas motor Brad Binder yang saat itu posisinya tepat di belakang Bagnaia.

Insiden yang berlangsung dengan cepat itu, membuat Brad Binder tak mampu mengelak bahkan menghentikan laju motornya. Akhirnya tanpa disengaja kaki Bagnaia pun terlindas.

Setelah Bagnaia dilarikan ke Medical Centre Sirkuit Catalunya akhir pekan lalu, anehnya Binder dinyatakan hanya mengalami memar. Ajaib bukan.

Beruntung Bagnaia tidak mengalami cedera serius setelah terlindas sepeda motor yang memiliki berat lebih dari 157 kilogram. Pihak Ducati mengatakan, Bagnaia hanya mengalami luka memar.

“Pecco mengeluhkan sakit di bagian punggung karena insiden ‘highside’. Tapi yang paling penting dia marah, karena dia tidak bisa menjelaskan penyebab kecelakaan. Dia mengaku tidak melakukan kesalahan,” ucap Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti dikutip dari GP One