JAKARTA – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia keluar sebagai juara pada balapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen yang berlangsung, Ahad (25/06).
Sedangkan, ditempat kedua diraih Marco Bezzecchi pembalap Mooney VR46 Racing Ducati. Sementara Aleix Espargaro, pembalap Aprilia Racing naik ke podium ketiga.
Espargaro sebetulnya finish di urutan ke-4, tepatnya di belakang Brad Binder rider Red Bull KTM Factory Racing yang finish ketiga. Namun Binder melanggar track limit di tikungan terakhir, ia pun kena hukuman penalti turun satu tingkat.
Espargaro pun mendapat hadiah podium ketiga naik satu tingkat karena penalti Binder. Garasi Aprilia pun bersorak, usai Aleix diumumkan naik posisi ketiga atas insiden tersebut.
Bagnaia juga memenangkan balapan Assen pada MotoGP musim 2022 lalu. Tahun ini, Bagnaia hanya kesulitan beberapa lap di awal balapan. Setelah itu, tak ada yang mengganggunya di posisi terdepan.
Dengan kemenangan itu, Bagnaia unggul 35 dari Jorge Martin dan 36 dari Marco Bezzecchi pada klasemen usai MotoGP Assen. Bagnaia pun menyamai rekor Andrea Dovizioso, pembalap Italia tersukses ketiga dengan 15 kemenangan.
Namun di sisi lain, Brad Binder juga menyajikan performa mengesankan dengan menyalip tiga pembalap Ducati, Marco Bezzecchi, Francesco Bagnaia dan Luca Marini di tikungan pembuka. Sedangkan Fabio Quartararo terlempar ke posisi ke-12.
Satu lap berikutnya, rekan setim Binder di KTM yakni Jack Miller malah terjatuh di Tikungan 1. Bagnaia tak mau kehilangan kesempatan, merebut kemenangan dengan menempel rider asal Afrika Selatan itu.
Baca juga: MotoGP Assen Nanti Malam Bakal Seru, Tiga Murid VR46 Start Grid Depan
Kemudian Fabio Quartararo dan Johann Zarco jatuh di tikungan yang sama. Pembalap Pramac Racing sempat membantu juara MotoGP 2021 bangun.
Maverick Vinales, spesialis Cathedral of Speed mencatatkan waktu tercepat dan melompat ke peringkat kelima. Namun, kans menambah podium langsung hilang, karena ia pun mengalami nasib yang sama seperti Quartararo dan Zarco.
Enea Bastianini, rekan setim Bagnaia terjatuh dengan pelan di lap 7. Saat ingin mengendarai motornya lagi, terlihat asap dari Desmosedici GP sehingga tak melanjutkan balapan.
Bagnaia berhasil melewati Binder yang masih unggul 0,098 detik dari Marco Bezzecchi di peringkat ketiga. Satu-satunya rider pabrikan Aprilia Racing, Aleix Espargaro bisa menghuni posisi 4. Kemudian Jorge Martin dan Miguel Oliveira membuntutinya.
Hingga lap 9, formasi enam besar dihuni Pecco, Binder, Bezzecchi, Espargaro, Martin dan Alex Marquez. Oliveira, pembalap RNF Racing memutuskan mundur dari balapan karena problem pada motor Aprilia RS-GP.
Dengan keunggulan hingga 1 detik di sisa 2 lap, tampaknya kemenangan sudah menjadi milik Bagnaia. Bezzecchi yang ada di tengah harus berjuang keras untuk mengikis selisih dengan pembalap Ducati sekaligus menjauh dari Binder, yang terpaut 0,4 detik.
Lap terakhir, Binder diburu Espargaro dan Martin yang juga menginginkan podium. Ia masuk garis finis sebagai pembalap ketiga.
Namun, saat menuju pit lane, ia diturunkan satu tangga karena melewati track limit di Tikungan 8 lap terakhir. Kemenangan pun mii Bagnaia disusul Bezzechi.
