Palu – Ratusan warga di Dusun II, Desa Tuva, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, mengungsi akibat banjir dengan membawa material lumpur pada Minggu (10/10) malam.
“Kurang lebih 74 kepala keluarga (KK) di Dusun 2, Desa Tuva, Kabupaten Sigi mengungsi ke tempat aman akibat banjir,” kata Badron, Kepala Dusun 2 Desa Tuva, Kecamatan Gumbasa yang dihubungi dari Palu, Minggu malam.
Selain Desa Tuva, Desa Salua juga dilaporkan terdampak. Banjir membawa material lumpur serta potongan kayu dan bebatuan.
“Banjir dipicu hujan lebat mengguyur wilayah ini mengakibatkan air Sungai Miu di desa setempat meluap hingga ke pemukiman warga,” ujar Badron.
Baca juga: Pascabanjir, Pemkab Sigi Berkolaborasi Pulihkan Desa Rogo
Dilaporkan pula, dari peristiwa itu tidak ditemukan korban jiwa, namun pemerintah desa setempat membawa warga ke tempat aman guna menghindari banjir susulan.
“Meskipun tidak ada korban jiwa, saat ini kami melakukan pertolongan pertama mencari tempat yang aman sebagai upaya antisipasi,” kata Badron menambahkan.
Kepala Bidang Darurat dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Andi Sembiring mengatakan, pihaknya sedang melakukan persiapan menuju ke lokasi banjir Sigi.
“Informasi ini kami ketahui melalui sosial media. Ada salah seorang warga menayangkan secara langsung dari aku Facebook,” ucap Andi.
Baca juga: 179 Jiwa Warga di Sigi Sulawesi Tengah Terdampak Banjir Bandang
Dikemukakannya, BPBD Sulawesi Tengah untuk sementara mengirim empat personel, lalu delapan personel yang sudah disiapkan tetap bersiaga menunggu hasil asesmen tim di Lapangan.
“Kami masih menunggu laporan selanjutnya dari empat personel yang sudah kami kerahkan ke lokasi banjir,” ujarnya.