BATAM – Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) menjemput lima nelayan Indonesia korban kapal karam yang hanyut di perairan Malaysia beberapa waktu lalu.
Kepala Basarnas Tanjungpinang, Slamet Riyadi mengatakan, penjemputan dilakukan menggunakan KN SAR Purworejo, Senin (30/10).
“Kapal bergerak menuju titik penjemputan pukul 09.45 WIB,” kata Slamet Riyadi.
Kejadian berawal, Sabtu (07/10) saat KJRI Johor Bahru memperoleh informasi dari Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) Johor, jika ada lima WNI yang merupakan nelayan korban kapal karam.
“Kapal karam akibat arus ombak yang besar, sehingga kapal pecah dan terbawa arus hingga berada di perairan Johor, Malaysia,” kata dia.
Slamet mengatakan, saat ini para korban dalam keadaan sehat dan direncanakan akan dievakuasi menuju Tanjungbalai Karimun.
Kelima korban, yakni Tengku Febri Fahendra, Arfiliandi, Jimmi Gomgom Parsaoran Pasaribu, Warnata dan Mardian Sumarwan.
