BATAM – Badan Intelijen Negara Daerah Kepulauan Riau (Binda Kepri) terus menggesa pelaksanaan vaksinasi di seluruh kabupaten/kota di Kepri untuk masyarakat.
Kabinda Kepri, Laksma TNI Adriansyah, Binda Kepri terus berupaya untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19. Dengan membuka gerai-gerai vaksin yang tersebar di wilayah kabupaten/kota se-Provinsi Kepri.
“Dukungan tersebut direalisasikan secara nyata, melalui pembukaan gerai vaksinasi yang terbuka untuk umum di lokasi-lokasi strategis yang mudah diakses masyarakat,” jelas Laksma TNI Adriansyah, Rabu (20/07).
Ia menjelaskan, setidaknya terdapat lima titik gerai vaksinasi yang dibuka hari ini di Kota Batam terdapat 2 titik lokasi, yakni di lapangan futsal SP Plaza Sagulung dan di Bandara Hang Nadim Batam.
Di Kota Tanjungpinang, Binda Kepri membuka gerai vaksinasi di Puskesmas Melayu Kota Piring.
Untuk wilayah Kabupaten Bintan, Binda Kepri membuka gerai vaksinasi di eks paviliun Dinas Perkim Bintan. Sedangkan di Kabupaten Lingga, gerai vaksinasi dipusatkan di eks gedung Bank Dagang Negara Jalan Trans Singkep.
Baca juga: Mulai Hari Ini, Pelabuhan SBP Tanjungpinang Terapkan Wajib Booster Syarat Perjalanan
Sementara di Kabupaten Natuna, Binda Kepri melalukan vaksinasi secara door to door dengan mendatangi rumah warga di kawasan RT. 03 RW. 02 Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Ranai Kota, Kecamatan Bunguran Timur.
“Kegiatan vaksinasi rutin dilakukan agar pendistribusian vaksin bisa cepat dilakukan, demi membentuk kekebalan masyarakat terhadap penyebaran COVID-19,” ungkapnya.
Menurutnya, Provinsi Kepri merupakan daerah perbatasan yang rawan terhadap potensi masuknya kasus impor varian baru COVID-19 maupun subvarian Omicron BA.2.75, atau disebut Centaurus dari luar negeri maupun dari luar daerah Provinsi Kepri.
Untuk itu, vaksinasi perlu terus dilakukan untuk membentuk kekebalan masyarakat dan meminimalisir resiko terhadap penyebaran subvarian Omicron BA.2.75 atau Centaurus yang lebih menular.
“Subvarian baru Omicron BA.2.75 tengah diawasi ketat WHO dengan mengkategorikan subvarian tersebut ke dalam Variant of Concern (VoC) Lineage Under Monitoring (LUM),” tegasnya.
Baca juga: Bandara Hang Nadim Batam Siapkan Posko Vaksin Gratis