IndexU-TV

Bioskop Buka, Sandiaga Uno Harap Bangkitkan Industri Film Indonesia

Bioskop Buka, Sandiaga Uno Harap Bangkitkan Industri Film Indonesia
Sejumlah penonton duduk menjaga jarak di dalam studio pada hari pertama pembukaan kembali bioskop Cinepolis Cinemas, di Mal Living World, Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (31/3/2021). Foto: Antara

Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berharap pembukaan kembali bioskop dapat membangkitkan industri perfilman nasional meski masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

“Kita akan uji cobakan bioskop untuk dibuka mulai pekan ini dengan kapasitas 50 persen. Berarti ini diharapkan akan semakin giatkan industri perfilman dan promosi ini bisa diharapkan kembali bangkitkan semangat di industri film,” kata Menteri Sandiaga dalam acara virtual pada Senin (13/9).

Lebih lanjut, Menparekraf mengatakan pemerintah juga memberikan sejumlah insentif untuk industri kreatif termasuk film, di masa pandemi COVID-19. Ia mengatakan, bantuan itu diharapkan dapat memberikan peluang lapangan pekerjaan dari produksi pembuatan film.

Baca juga: Cinema XXI Siap Sambut Pembukaan Bioskop 14 September

“Kami menyediakan paket penyelamatan industri kreatif termasuk film, untuk membantu produksi konten-konten yang memiliki kualitas baik, sehingga nantinya bisa membuka peluang untuk pekerjaan para pelaku sektor film, yang di mana satu (produksi) film itu bisa membuka 200-300 lapangan pekerjaan,” kata Menparekraf.

“Dan kita baru saja mendapatkan persetujuan dari Komite Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan kita harapkan akan launching di bulan September ini untuk membiayai produksi dan rights dari film-film, terutama dari film yang terkurasi dan akan berdampak positif pada ekosistem, dan pembukaan lapangan kerja bagi para insan film,” ujarnya.

Menparekraf juga mengatakan, pemeritnah juga memiliki program untuk promosikan film-film yang sudah disiapkan tapi belum bisa tayang di layar lebar.

Sementara itu, Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin sebelumnya menyebutkan sudah ada beberapa persiapan yang dilakukan oleh pihaknya untuk menyambut sinyal pembukaan bioskop yang menguat akan dibuka pada 14 September 2021.

Beberapa persiapan di antaranya seperti persiapan penerapan protokol kesehatan di dalam ruangan bioskop, film- film yang ditayangkan, hingga pemenuhan regulasi untuk pengawasan seperti penyediaan medium barcode untuk aplikasi PeduliLindungi.

Sejumlah jaringan bioskop di Indonesia pun juga sudah melakukan berbagai persiapan dan protokol untuk membuka kembali layanannya untuk menyambut penonton film di Indonesia.

Pewarta: Antara
Editor: Albet

Exit mobile version