Bupati Bintan Imbau Nelayan Hati-Hati saat Turun Melaut

Bupati Bintan
Bupati Bintan Roby Kurniawan. (Foto: Andri Dwi Sasmito)

BINTAN – Bupati Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, Roby Kurniawan, mengimbau nelayan di daerahnya berhati-hati saat turun melaut mencari nafkah, karena cuaca kurang bersahabat.

“Kita tidak tau kapan musibah akan datang,” kata Roby di Bintan, Sabtu (22/07).

Selain itu, Roby berpesan kepada para nelayan Bintan selalu mengabarkan kepadakeluarganya ketika turun ke laut ingin menangkap ikan.

“Supaya keluarga yang ditinggalkan tau keberadaannya,” ujarnya.

Bupati Bintan menyampaikan imbauan itu menyikapi beberapa kasus nelayan hilang di wilayahnya.

Baca juga: Tim SAR Gabungan Cari 2 Nelayan Bintan Hilang Kontak saat Melaut

Salah satunya, pencarian Arsad, warga Desa Berakit yang hilang bersama Ade Rohendi di perairan Malang Rapat pada Rabu (19/07) malam.

Namun, Ade sudah ditemukan dan diselamatkan oleh nelayan Kelong pada Kamis (20/07).

“Pencarian Arsad masih berlangsung,” kata Kepala Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasat Polairud) Polres Bintan, Iptu Sarianto.

Berdasarkan hasil keterangan Ade yang siterima Iptu Sarianto, Ade bersama Arsad berangkat dari Galang Batang menuju Pulau Malang Rapat menggunakan kapal pompong.

Saat di pertengahan jalan, kapal pompong yang digunakan mengalami masalah, hingga tenggelam di laut. Sebab, bodi kapal pompong kayunya bocor.

Atas musibah tersebut, dua orang korban terpisah. Korban bernama Ade menemukan kayu yang terapung di laut.

Kayu terapung tersebut yang membawa Ade ke Kelong apung milik nelayan Bintan. Lalu, nelayan Kelong apung membawa Ade Rihendi ke darat untuk mendapatkan pertolongan. (*)

Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News