TANJUNGPINANG – Sebanyak lima pelajar SMA Negeri 5 Tanjungpinang dilaporkan secara tiba-tiba mencabut berkas, lantaran mereka diterima sebagai Peserta Didik Baru (PDB) di SMAN 1 Tanjungpinang, Kepulauan Riau.
Informasi pencabutan berkas kelima pelajar tersebut dibenarkan panitia PPDB SMAN 5 Tanjungpinang kepada Ulasan.co, Rabu (13/7).
Mira Angraini, Ketua PPDB SMAN 5 Tanjungpinang mengatakan, sangat menyayangkan hal tersebut terjadi di sekolahnya. Sementara kuota di SMAN 5 belum terpenuhi.
“Iya, hal itu memang benar. Kami pihak sekolah sangat kecewa, karena saat ini kuota di SMAN 5 belum terpenuhi,” kata Mira Angraini.
Ia merincikan, saat ini terdapat 143 siswa, dari 226 kuota yang harus dipenuhi serta 103 siswa belum mendaftar ulang. Terkait pencabutan tersebut, pihaknya langsung mengkonfirmasi Dinas Pendidikan agar pencabutan tersebut tidak direkomendasi.
Baca juga: Pengamat: Semua Sekolah Favorit, dan Jangan Ada KKN saat PPDB 2022
“Kami sudah mencoba menghubungi kepala dinas pendidikan, agar siswa yang mencabut berkas tersebut tidak terjadi,” tambahnya.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Andi Agung membantah adanya pemindahan berkas siswa dari SMAN 5 ke SMA N 1 Tanjungpinang.
“Itu tak ada. Tadi saya baru konfirmasi ke kepala sekolahnya,” jelas Andi via ponsel.
Andi juga menuturkan, praktik tersebut tidak boleh terjadi karena berkas yang sudah masuk dan mulai aktif sejak Senin tahun ajaran baru kemarin bisa ditarik kembali. Terlebih lagi siswa tersebut sudah mengikuti Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Baca juga: Daftar PPDB Online, SMA di Tanjungpinang Juga Melayani Daftar Langsung
