Jakarta – Kacang-kacangan adalah makanan padat nutrisi dengan banyak senyawa bioaktif, khususnya walnut atau yang sering disebut kenari. Kacang ini dapat meningkatkan kognitif dan memori.
Tak hanya itu, kenari juga memiliki banyak manfaat kesehatan lain seperti jantung, gigi, kesehatan mental, metabolisme dan reproduksi.
Kenari dikemas dengan antioksidan seperti flavonoid, asam ellagic, folat, gamma-tocopherol, alpha-tocopherol (vitamin E), delta-tocopherol, vitamin E, selenium, melatonin dan proanthocyanidins.
Selain itu, kenari juga mengandung banyak asam lemak omega-3, asam alfa-linolenat nabati, bersama dengan serat makanan, protein, magnesium, dan fosfor. Dalam sebuah penelitian terhadap 1.113 makanan berbeda yang diuji antioksidannya, diikuti oleh almond dan kacang mete.
Beberapa penelitian juga mengatakan bahwa senyawa fenolik dalam kenari lebih besar dari jus apel dan anggur merah.
Berikut ini adalah beberapa manfaat kesehatan dari kenari, mengutip Boldsky pada Jumat (03/09).
Baca juga: 4 Kandungan dan Manfaat Belimbing Wuluh Bagi Kesehatan
Meningkatkan kognisi dan kesehatan otak
Protein beta amiloid mempromosikan plak amiloid di otak yang mengarah pada perkembangan Alzheimer, demensia dan penyakit degeneratif lainnya dan gangguan kognitif.
Kemari memiliki senyawa neuroprotektif seperti melatonin, vitamin E, lemak omega-3 dan antioksidan folat serta efek anti-inflamasi.
Mengonsumsi kenari dapat membantu meningkatkan kognisi dan memori, pembelajaran dan koordinasi motorik, sehingga meningkatkan kinerja kognitif dan meningkatkan kesehatan otak.
Mencegah penyakit jantung
Kenari memiliki mekanisme kardioprotektif karena efeknya pada kadar kolesterol, detak jantung dan fungsi endotel.
Kehadiran L-arginine, asam amino dalam kenari memberikan manfaat multi-vaskular bagi orang yang sakit karena masalah jantung atau berisiko besar mengalami serangan jantung. Kenari juga kaya akan asam lemak omega-3, asam alfa-linolenat (ALA) nabati yang memiliki aktivitas anti-inflamasi dan anti-koagulan yang kuat.
Hal ini dapat membantu mencegah pembentukan bekuan darah dan menurunkan risiko serangan jantung. Beberapa penelitian mengatakan bahwa mengonsumsi empat kenari sehari dapat mengurangi 50 persen kemungkinan terkena serangan jantung.