Hampir Sepekan, ABK KM Bintang 88 Jatuh ke Laut Belum Ditemukan

Anggota Polairud Polres Karimun
Anggota Polairud Polres Karimun saat mendatangi KM Bintang 88. (Foto: ist)

KARIMUN – Anak Buah Kapal (ABK) KM Bintang 88 yang jatuh di laut Karimun, Kepulauan Riau, belum juga ditemukan.

ABK bernama Muhammad Abu Fajar itu belum juga diketahui nasibnya setelah hampir sepekan dicari.

Kasat Polairud Polres Karimun, AKP Binsar Samosir mengatakan, pihaknya bersama Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian.

“Korban belum ditemukan. Sampai saat ini masih terus dilakukan pencarian,” kata Binsar, Senin (28/11/2022).

Binsar menyebutkan upaya pencarian sempat mengalami hambatan karena wilayah pencarian yang masuk ke wilayah hukun Provinsi Riau.

“Agak terhambat kita laksanakan giat SAR, karena masuk wilayah hukum Riau,” katanya.

Baca juga: Seorang Kru Kapal Barang Hilang di Laut Karimun

Diketahui sebelumnya, Abu Fajar terjatuh ke laut ketika pada Selasa sekira pukul 14.00 WIB. Awalnya KM Bintang 88 berlayar dari pelabuhan Meral ke perairan perbatasan antara pulau Tamblas dengan pulau Rangsang, Provinsi Riau.

Namun KM Bintang 88 diterpa cuaca ekstrem di sekitar perairan Pulau Asam, depan Tanjung Kedabu, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri. Ombak kuat yang menghantam kapal membuat korban terjatuh ke laut. (*)