Harga Beras di Bintan Normal, Meski Pemerintah Naikkan HET Eceran Beras Medium-Premium

Pemilik WS Swalayan, Ciku di Kijang, Bintan saat ditemui. (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

BINTAN – Pedagang beras di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) belum mengetahui Harga beras naik, meski Badan Pangan Nasional Nasional (Bapanas) RI mengeluarkan surat edaran baru, tentang harga beras di seluruh Indonesia.

Namun, surat edaran baru tersebut belum diterima oleh pedagang yang berada di Pasar Barek Motor, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan.

Salah satunya, pemilik WS Swalayan, Ciku mengatakan, meski Bapanas sudah mengeluarkan surat edaran harga beras terbaru per 1 Juni, pihaknya belum menerima surat dari Disperindag Bintan.

“Belum tahu saya. Tapi yang naik beras SPHP beberapa bulan lalu,” kata dia, Senin 03 Juni 2024.

Ciku menambahkan, saat ini harga beras masih normal, dan stok beras eceran maupun untuk pembelian per 5 kg masih mengikuti harga sebelumnya.

Baca juga: Tok! Pemerintah Naikkan Harga Eceran Beras Medium-Premium, Berikut HET-nya

“Kami tidak berani menaikan harga karena surat itu belum kami terima,” sambung Ciku.

Ia menyebut, hanya minyak goreng subsidi merek Minyak Kita yang kosong sejak 3 minggu terakhir lantaran harga minyak yang tinggi, sehingga pihaknya tidak berani untuk mengambil stok minyak.

“Sementara yang ada merek premium kayak fortune dan lainnya. Cuman kalau minyak kita harganya tidak masuk di kita,” tutupnya.

Sebelumnya, pemerintah resmi menaikkan harga eceran beras jenis medium dan premium per 01 Juni 2024.

Kenaikan ini diteken dalam Surat Kepala Badan Pangan Nasional kepada stakeholder perberasan Nomor 160/TS.02.02/K/5/2024 tertanggal 31 Mei 2024.