KARIMUN – Dinas Perhubungan (Dishub) Karimun, Kepulauan Riau, ingin meningkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) lewat sektor parkir dengan sistem berlangganan.
Untuk saat ini terdapat 20 titik parkir yang dikelola oleh Dishub Kabupaten Karimun. Puluhan titik parkir baru tersebar di wilayah Kecamatan Karimun dan Meral.
Kepala Dishub Karimun, Afrian mengatakan, pengelolaan parkir-parkir tersebut dilakukan oleh pihak ketiga.
“Ada 20 titik parkir. Pengelolaannya dari pihak ketiga di bawah naungan Dishub Karimun, sistem kami kontrak,” kata Afrian, Kamis (09/03).
Sementara pengelolaan di pulau-pulau lain, masih belum dikelola oleh Dishub secara keseluruhan.
“Untuk pulau-pulau masih belum maksimal. Baru beberapa titik di Kundur, Moro dan Buru,” ujarnya.
Afrian mengatakan, pihaknya menargetkan peningkatan PAD sektor retribusi parkir tahun 2023. Tahun sebelumnya PAD Karimun dari sektor parkir sekitar Rp 200 juta pada tahun 2022.
Baca juga: Kepala Imigrasi Karimun Imbau Jajarannya Bijak Bermedia Sosial
Selain itu, untuk peningkatan PAD dari retribusi parkir, Dishub Karimun tengah mengkaji pengelolaan parkir berlangganan di Karimun.
“Ke depan akan berlakukan parkir berlangganan. Sekarang masih kami kaji,” sebut Afrian. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News