BATAM – Mantan Wali Kota Batam sekaligus anggota DPR RI dari Dapil Kepulauan Riau (Kepri), Nyat Kadir meninggal dunia, Ahad 01 September 2024 pukul 14.10 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta pada usia 75 tahun.
Kabar duka tersebut disampaikan oleh staf ahli mendiang Nyat Kadir di DPR RI, Syahdan.
“Benar, bapak telah berpulang sekitar pukul 14.10 WIB tadi,” ujar Syahdan saat dihubungi Ulasan.co pada Ahad 1 September 2024.
Syahdan menjelaskan, sebelum menghembuskan nafas terakhir, Nyat Kadir sempat menjalani operasi batu empedu.
“Ya, sebelumnya bapak sempat sakit,” sambung Syahdan.
Saat ini, keluarga telah berkumpul di Jakarta untuk menjemput jenazah mendiang. Jenazah rencananya akan diberangkatkan malam ini, dan disemayamkan di rumah duka di Tiban 1 Blok D no.149, Batam esok hari, Senin 02 September 2024.
“Jenazah akan diberangkatkan malam ini dan insya Allah akan dikebumikan esok hari di Batam,” ungkap Syahdan.
Syahdan pun menyampaikan permohonan maaf atas nama almarhum kepada masyarakat Kepri dan memohon doa agar amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT serta diberikan tempat terbaik di sisi-Nya.
“Kami memohon segala kesalahan beliau semasa hidup agar dimaafkan, dan meminta seluruh masyarakat Kepri untuk mendoakannya,” harap dia.
Almarhum Nyat Kadir (Dato’Sri Setia Amanah) lahir di Lingga pada 14 Maret 1949 dan meninggal di Jakarta pada 1 September 2024.
Kepergiannya meninggalkan seorang istri, Hj Hasyimah, tiga orang anak, tiga menantu, dan lima cucu.
Sebelum menjadi Anggota DPR RI, mendiang Nyat Kadir tercatat memimpin Kota Batam pada periode 2001-2005. Dia adalah seorang guru, dan pernah mengajar di SD Negeri Panggak Laut Batam.