IndexU-TV

Kepala BP Batam Tegaskan Komitmen Lanjutkan Pembangunan Masjid Agung Raja Hamidah

Masjid Agung Raja Hamidh
Masjid Agung Raja Hamidh terlihat dari atas (Foto: Dok/Humas BP Batam)

BATAM – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan Masjid Agung Raja Hamidah hingga tahun 2025.

Komitmen ini sejalan dengan visi Rudi yang ingin menjadikan masjid tersebut sebagai ikon penting di Kota Batam.

Pembangunan masjid tersebut meliputi revitalisasi, termasuk pembangunan dua menara dan taman. Menurut Rudi, anggaran untuk proyek ini sudah disiapkan dan direncanakan akan dieksekusi pada tahun 2025.

“Anggaran untuk revitalisasi dan pembangunan dua tower serta taman masjid sudah disiapkan untuk dilaksanakan pada tahun 2025,” jelasnya.

Selain fisik bangunan, Rudi juga menekankan pentingnya modernisasi teknologi di Masjid Agung Raja Hamidah. Ia merencanakan alokasi anggaran untuk pemasangan perangkat IT guna mendukung operasional masjid, yang sejalan dengan cita-citanya menjadikan masjid ini sebagai rumah ibadah modern yang dilengkapi fasilitas teknologi.

“Saya berharap dengan lokasi masjid yang berada di tengah kota dan mudah diakses menjadikan rumah ibadah ini sebuah ikon wisata religi kebanggaan masyarakat Provinsi Kepri, khususnya di Kota Batam,” ujarnya.

Baca juga: Kepala BP Batam Muhammad Rudi Resmikan Masjid Agung Pasca Revitalisasi

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Batam telah menyiapkan anggaran sebesar Rp14 miliar untuk melanjutkan pengerjaan revitalisasi Masjid Agung Raja Hamidah pada tahun 2025. Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kota Batam, Azril Apriansyah, menjelaskan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk membangun dua menara masjid, pagar, taman penghijauan, serta sarana dan prasarana lainnya.

Revitalisasi ini bukanlah langkah baru, karena pada 15 September 2024 lalu, Muhammad Rudi telah meresmikan kembali Masjid Agung Raja Hamidah setelah proses revitalisasi awal.

Pada acara peresmian tersebut, Rudi mengundang masyarakat dan tiga ribu santri se-Kota Batam dalam rangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan menghadirkan penceramah asal Kalimantan Barat, Ustaz Luqmanul Hakim.

Dengan diresmikannya kembali masjid kebanggaan ini, masyarakat Batam kini bisa kembali menikmati fasilitas ibadah yang sudah terbuka untuk umum. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News

Exit mobile version