Mendagri Tegur Kabupaten/Kota di Kepri Agar Permudah Jalur Investasi

Tito
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. (Foto: Muhammad Chairuddin)

BATAM – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegur pemerintah kabupaten/kota se-Kepulauan Riau (Kepri) agar mempermudah jalur investasi.

Tito menilai investasi di Kepri sudah terbilang baik, terutama di Kota Batam yang dikelola Badan Pengusahaan (BP) Batam. Namun, masih ada beberapa daerah yang bergantung pada pemerintah pusat.

“Di Kepri yang PAD di atas transfer pusat hanya Kota Batam. Ada BP Batam. Sehingga swastanya hidup,” katanya, Jumat (19/05).

“Yang lain, tolong investasinya dihidupkan. Baik dalam negeri maupun luar. Termasuk UMKM. Beberapa daerah tergantung sama transfer pusat,” tambah Tito.

Menurutnya, ketergantungan itu akan menghambat pertumbuhan investasi di daerah. Oleh sebab itu, perlu adanya lompatan atau inovasi dari setiap kabupaten/kota di Kepri.

Ia meminta, agar setiap daerah dapat memastikan keamanan dan kejelasan investasi di daerah masing-masing.

“Itu susah membuat lompatan. Saya minta perhatikan kemudahan perizinan, kepastian kepada mereka, dan keamanan kepada mereka,” tegasnya.

Baca juga: Mendagri Ingatkan Pemprov Kepri Soal Inflasi, Stunting dan Penanganan Kemiskinan

Tito menilai kondisi ekonomi terutama inflasi di Kepri cukup terkendali. Terlebih dengan angka pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional. Artinya, harga barang dan jasa relatif terjangkau.

“Saya berterima kasih kepada kepala daerah di Kepri karena inflasi di April terkendali di bawah nasional. Nasional 4,33 persen,” ucap Tito. (*)

Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News