JAKARTA – Pabrikan Borgo Panigale kini diisukan tengah mengatur skenario membangun ‘The Dream Team’ yang menduetkan Francesco Bagnaia-Marc Marquez di Tim Ducati Lenovo.
Isu tersebut bukan tidak mungkin terwujud, setelah melihat hasil baik sejak balapan seri pembuka di Qatar. Marc Marquez (MM93) yang kini menghuni tim satelit Ducati yakni Gresini Racing finish keempat.
Meski di seri kedua ia Portugal akhir pekan lalu terlibat insiden tabrakan dengan Bagnaia, namun Marc Marquez melihatkan gaya bertarung yang menjanjikan karena berada di barisan depan.
Mengenai masa depan, Francesco ‘Pecco’ Bagnaia (Ducati Lenovo) memang sudah tanda tangan kontrak untuk 2 tahun ke depan.
Prestasi merebut gelar juara dunia dalam 2 tahun belakangan (2022-2023) dipastikan menjadi alasan penting bagi Ducati Corse. Jadi Pecco akan tetap bersama Ducati hingga akhir tahun 2026.
Tentu saja, yang menjadi pertanyaan kritis adalah siapa yang akan mendampinginya tahun depan ?
Memang ada banyak opsi, dan salah satu kandidatnya ada Marc Marqeuz (Gresini Racing).
Sang juara dunia sebanyak 8 kali tersebut menunjukkan potensinya ketika memacu GP23. Bukan GP24 ya seperti yang dinaiki Pecco ataupun Jorge Martin.
Marquez punya daya tarik tersendiri dan bukan melulu soal skill balap tetapi juga konteks promosi branding image produk yang optimal.
Ducati pasti mengamatinya dan beberapa kali Dall’Igna, General Manager Ducati mengakui kehebatan Marc Marquez dalam beradaptasi.
Sebuah skenario Ducati adalah menduetkan Pecco dan Marquez. Dua pembalap juara dunia yang sedang on fire dalam 1 dekade atau 10 tahun belakangan.
Kemungkinan tersebut dianggap tidak berlebihan. Bahkan diungkap langsung oleh Bos Sky Sport, Guido Meda.
Menurutnya, Marquez tidak akan pergi ke KTM ataupun Honda. Ducati yang akan jadi pilihannya musim depan.
“Itu bukan dugaan yang terlalu mengada-ada, dan gagasan membangun Dream Team mungkin akan banyak merangsang olahragawan seperti Gigi Dall’Igna. Menurut saya, Marc tidak akan pergi ke Honda atau KTM dan akan tetap di Ducati, dan kemungkinan besar itu adalah yang merah, ”ucap Guido Meda selaku Wakil Direktur Sky Sport yang dikutip dari Motosprint.