Mudik Nyaman dengan Mobil Pribadi, Cek 9 Bagian Ini

Ilustrasi seorang montir saat memperbaiki mobil. (Foto:Dok/Toyota)

Hai sahabat Ulasan. Lebaran Idulfitri segera tiba dan waktunya mudik nih ke kampung halaman berkumpul dengan keluarga besar.

Mudik atau kembali ke udik (kampung dan desa) merupakan momen yang selalu dinantikan masyarakat yang tinggal di wilayah perkotaan.

Meski mudik butuh tenaga ekstra dan biaya yang tidak sedikit, tapi masyarakat ingin kembali ke tempat asalnya selama liburan lebaran Idulfitri.

Selain pergerakan orang dalam skala besar, mudik juga diprediksi membawa pengaruh perputaran uang di jalur-jalur mudik sampai kampung-kampung di pelosok negeri.

Mudik di Indonesia tersedia melalui beberapa jalur, yakni darat, laut, dan udara. Bagi yang kampung halamannya masih satu daratan seperti di Pulau Jawa, maka aksesnya bisa melalui kendaraan bus atau kereta api.

Jika punya uang yang berlebih bisa menaiki pesawat. Sementara bagi yang harus menempuh jalur laut, armada kapal Pelni menjadi pilihan.

Sedangkan perjalanan mudik menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil boleh saja. Bahkan mudik dengan kendaraan pribadi bakal lebih seru di perjalanan.

Namun jika Anda ingin mudik dengan mobil pribadi, tentunya membutuhkan persiapan yang matang. Sehingga tidak terjadi hal yang tidak kita inginkan di perjalanan seperti halnya mobil mogok.

Maka untuk menjamin kelancaran dan keselamatan selama berkendara di tengah kondisi jalan raya yang padat, terkadang tidak mulus, bahkan cuaca yang tidak menentu.

Pengamat Otomotif, Yannes Martinus Pasaribu mengatakan sebelum berangkat mudik, sebaiknya memeriksa dan pastikan kondisi mesin kendaraan dalam keadaan optimal.

Hal ini meliputi penggantian oli dan filter oli, pemeriksaan air radiator, aki, serta sistem kelistrikan.

Kemudian kondisi kaki-kaki kendaraan termasuk ban, rem, shock absorber, dan sistem kemudi juga harus diperiksa untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama berkendara.

“Lampu kendaraan, termasuk lampu utama, lampu sein, dan lampu rem, harus berfungsi dengan baik untuk mendukung komunikasi yang efektif di jalan,” jelas Yannes.

Yannes pun menyarankan, agar menjalani servis kendaraan di bengkel terpercaya minimal satu minggu sebelum berangkat.

Menurutnya, dengan demikian dapat membantu mengidentifikasi dan memperbaiki masalah potensial sebelum perjalanan dimulai.

Kendati demikian, berikut perincian bagian yang perlu dicek untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima.

1. Mesin

Mulai dari bagian mesin, periksa dan pastikan oli mesin berada pada level yang tepat dan kondisinya masih baik.

Ganti oli dan filter oli sesuai dengan jadwal servis yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk menjaga mesin bekerja dengan optimal.

2. Air Radiator

Yannes menyebut pemeriksaan air radiator untuk memastikan tidak ada kebocoran dan levelnya cukup. Pasalnya, air radiator memiliki peran krusial dalam menjaga mesin tidak overheat.

3. Aki

Kondisi aki sangat penting untuk diperiksa. Pastikan aki masih memiliki daya yang cukup dan terminalnya tidak berkarat agar sistem kelistrikan mobil bekerja dengan baik.

4. Filter Udara

Menurutnya, filter udara yang bersih akan memastikan udara bersih masuk ke dalam mesin. Jadi, bersihkan atau ganti filter udara jika sudah kotor untuk mengoptimalkan kinerja mesin.

5. Timing Belt & Selang Radiator

Periksa juga kondisi sabuk dan selang mesin, termasuk sabuk timing dan selang radiator. Hal ini penting untuk memastikan tidak ada keretakan atau kerusakan yang bisa menyebabkan kegagalan mesin di tengah perjalanan.

6. Kaki-kaki

Bergerak ke bagian kaki-kaki mobil, kondisi ban harus diperiksa secara menyeluruh, termasuk tekanan angin dan keausan ban. Ban yang aus atau memiliki tekanan angin yang tidak sesuai bisa mengurangi keamanan dan efisiensi bahan bakar.

7. Sistem Rem

Sistem rem juga perlu diperiksa, termasuk kondisi kampas rem dan minyak rem, untuk memastikan mobil bisa menghentikan dengan aman.

Shock absorber yang bekerja dengan baik akan membuat perjalanan lebih nyaman, jadi pastikan tidak ada kebocoran oli.

8. Sistem Kemudi

Sistem kemudi harus dalam kondisi baik, tanpa ada kerusakan pada tie rod, ball joint, dan rack steer untuk menjaga kontrol yang baik atas kendaraan.

9. Lampu-Wiper

Bagian lain dari mobil seperti lampu, klakson, kaca spion, dan wiper juga harus diperiksa. Pastikan semua lampu berfungsi dengan baik untuk visibilitas yang maksimal di malam hari dan kondisi cuaca buruk, sementara karet wiper yang baik akan menjaga visibilitas melalui kaca depan.

Jangan lupa juga untuk mengisi tabung air wiper guna memudahkan pembersihan kaca depan pada saat terkena debu dan kotoran selama di perjalanan.

Sementara itu, klakson yang berfungsi dengan baik penting untuk komunikasi dengan pengendara lain. Adapun kaca spion yang jelas dan tidak rusak akan membantu melihat lingkungan sekitar dengan lebih baik.