Pelaku Usaha Pariwisata di Karimun Minta Disparbud Beri Pelatihan Tour Guide

Kabupaten Karimun
Wisatawan mancanegara saat mengunjungi ikon Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. (Foto: Elhadif Putra)

KARIMUN – Pelaku usaha sektor pariwisata meminta Pemerintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) untuk memberikan perhatian yang lebih. Salah satunya memberikan pelatihan kepada para tour guide atau pemandu wisata.

“Kami ingin pemerintah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) memberikan pelatihan-pelatihan untuk guide-guide ini,” kata Afrianto, seorang pelaku usaha sektor pariwisata di Kabupaten Karimun, Selasa 23 Januari 2023.

Pria yang akrab disapa Aan mengatakan, pada tahun 2023 atau pasca pandemi Covid-19, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) asal Malaysia dan Singapura ke Karimun mulai meningkat.

“Tahun 2023 sudah bagus. Pastinya kita ingin tahun ini semakin meningkat,” ujar Pemilik tour and travel PT Mustika Rahan Jaya.

Menurut Aan, dengan memiliki bekal melalui pelatihan, maka para pemandu wisata bisa lebih baik lagi dalam melayani wisatawan mancanegara (wisman).

“Tidak bisa dipungkiri juga kalau banyak wisman masuk karena para guide yang mencari. Kalau bekal semakin banyak maka saya rasa akan semakin baik untuk pariwisata kita,” ungkapnya.

Selain itu Aan juga meminta agar Dinas Pariwisata lebih memperhatikan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Karimun.

“Lalu juga Dispar harus lebih memperhatikan ikon-ikon wisata. Pak Bupati kita telah membuat berbagai destinasi, tinggal menjaga dan mengembangkan,” katanya.

Ditambahkan Aan, apabila kunjungan wisman terus membaik maka akan memberikan efek yang baik juga kepada pelaku UMKM serta perekonomian Kabupaten Karimun.

“Para pelancong pasti juga ingin mencicipi makanan kita, otomatis UMKM kita juga berimbas menjadi baik,” sambung dia.

Baca juga: Dispar Kepri Optimistis Target Kunjungan 3 Juta Wisman Tercapai di Tahun 2024

Terpisah, Kepala Disparbud Karimun, Muhammad Yunus menyambut baik peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku usaha sektor pariwisata.

“Kita juga mengharapkan adanya kegiatan peningkatan SDM bagi pelaku pariwisata kita, di luar event-event baik yang telah dijalankan oleh Dinas Pariwisata selama ini,” kata Yunus. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News