KARIMUN – Penerapan MyPertamina di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, masih tahapan uji coba hingga 2023 mendatang.
Masyarakat diminta untuk mengakses website subsiditepat.mypertamina.id. “Saat ini masih uji coba dan sosialisasi dan masyarakat silakan akses website subsiditepat.mypertamina.id,” kata Section Head Communication & Relations Sumbagut PT Pertamina Patra Niaga, Agustiawan, Jumat (22/07).
Agustiawan mengatakan, saat ini masih tahap sosialisasi dan registrasi. “Karimun memang masuk dalam gelombang pertama untuk penerapannya, sekarang masih berjalan tahap sosialisasi khusus untuk roda empat,” jelas Agustiawan.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua II, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karimun, Rasno mengapresiasi pemerintah pusat menunjuk Karimun ikut menyukseskan MyPertamina.
“Kita menyambut dengan sangat baik, apalagi Karimun satu-satunya daerah di Kepri, yang terpilih penerapan uji coba MyPertamina, untuk pembelian Pertalite dan Solar,” sebut Rasno.
Selanjutnya, penerapan ini sesuai dengan Perpres No. 191 Tahun 2014 dan SK Badan Pengatur Hulu (BPH) Minyak dan Gas Bumi (Migas) tahun 2020 terkait BBM bersubsidi Solar dengan Pertalite.
Rasno berharap dengan sosialisasi penerapan ini, nantinya penyaluran Solar dan Pertalite bisa tepat sasaran. “Semoga dengan penggunaan aplikasi tersebut, penyaluran Solar dan Pertalite bisa tepat sasaran,” tambahnya.
Baca juga: Pertamina: Pendaftaran BBM Subsidi Lewat MyPertamina Khusus Roda Empat
Marwan, salah seorang warga Karimun mengatakan, penerapan tersebut memang bagus, namun menurutnya, untuk roda dua jangan sampai diberlakukan, karena di Karimun masyarakat masih banyak yang belum menggunakan smartphone.
“Sebenarnya penerapan ini bagus, namun sebaiknya, hanya roda empat saja, karena masyarakat Karimun masih banyak yang tidak mengerti smartphone,” sebut Marwan. (*)