IndexU-TV

Perdana di Karimun, 8.390 Pelajar SD dan SMP Terima 2 Seragam Gratis

Seragam Gratis
Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyampaikan sambutan saat penyerahan secara simbolis seragam sekolah gratis. (Foto: Elhadif Putra)

KARIMUN – Sebanyak 8.390 pelajar Sekolah Dasar (SDl) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menerima dua seragam gratis dari pemerintah daerah (pemda) setempat.

Dari ribuan pelajar tersebut, sebanyak 4.434 orang pelajar SD dan
3.956 orang SMP.

Para penerima bantuan hanya pelajar yang baru masuk atau siswa-siswi ke PUlas satu. Setiap siswa menerima dua pasang seragam, yaitu baju Pramuka serta merah putih bagi pelajar SD dan putih biru bagi SMP.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyerahkan secara simbolis baju seragam tersebut kepada para kepala sekolah di Pulau Karimun Besar. Kegiatan penyerahan dilaksanakan di Gedung Nasional Tanjungbalai Karimun, Selasa (19/09) sore.

Rafiq mengatakan, pengadaan seragam sekolah merupakan yang pertama kali dilakukan di Kabupaten Karimun.

“Baru tahun ini pemda mengalokasi anggaran ini, anggarannya sekitar Rp 4 miliar,” kata Rafiq.

Rafiq menyebutkan tujuan dari pengadaan adalah membantu orang tua siswa-siswi, terutama yang tidak mampu.

“Kita melihat setiap tahun orang tua kesulitan dan tidak mampu membuat pengajuan ke Basnaz. Jadi dengan adanya seragam ini keseluruhan anak kita bisa bersekolah. Bisa meringankan beban orang tua. Bagi anak kita yang sudah punya seragam jadi punya dua,” papar Rafiq.

Baca juga: Pemkab Suntik Modal BPR Tuah Karimun Sebesar Rp1 Miliar

Selain seragam gratis, Pemkab Karimun juga menyerahkan alat peraga edukasi bagi sekolah TK dan PAUD

“Alat peraga edukasi seperti buku gambar, pensil berwarna. Jumlah TK di Karimun sebanyak 82 sekolah dengan jumlah guru 557 orang,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Karimun, Sugianto.

Sugianto menyampaikan penyaluran seragam telah dimulai di sekolah-sekolah yang ada di Pulau Karimun Besar.

“Tadi sudah dikirim ke Pulau Kundur dan pulau-pulau lain,” sebut Sugianto. (*)

Ikuti Berita Lainnya di Google News

Exit mobile version