BINTAN – Perputaran ekonomi kawasan wisata gurun pasir telaga biru di Desa Busung, Seri Kuala Lobam, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) capai ratusan juta Rupiah selama libur Lebaran Idulfitri 2024.
“Selama libur lebaran perputaran ekonomi kita di sini bisa kisaran puluhan juta rupiah per hari,” kata Pengelola Gurun Pasir Telaga Biru, Muhammad Syahwan di Bintan, Ahad 14 April 2024.
Misalkan, kata Muhammad Syahwan, setiap pengunjung diperkirakan menghabiskan uang untuk belanja mulai dari Rp50 ribu sampai Rp100 ribu per orangnya.
Baik itu berbelanja makanan serta minuman hingga menyewa fasilitas wahana yang sudah disediakan seperti sewa sepeda listrik, boat, foto bersama dengan burung elang, ATV, panahan dan wahana lainnya.
Pengunjung yang datang ke wisata tidak hanya masyarakat lokal Kabupaten Bintan dan Tanjungpinang saja. Tapi, ada juga pengunjung dari luar negeri seperti Malaysia, Singapura dan China.
“Tercatat ada 4.000 pengunjung lokal, dan 500 pengunjung dari luar negeri selama libur lebaran yang berkunjung ke sini,” sambung dia.
Dia menambahkan, jumlah pengunjung ke wisata gurun pasir selama lebaran terjadi peningkatan hingga 10 kali lipat dibandingkan hari biasa.
“Karena kalau hari biasa hanya 100 pengunjung,” sebut dia.
Dalam kesempatan ini, Pian, seorang pengunjung merasa senang berwisata di gurun pasir telaga biru. Menurut dia pemandangannya sangat indah.
Dia baru pertama kali berkunjung di tempat wisata tersebut. “Baru hari ini saya ke sini. Ternyata, tempatnya bagus seperti kita berada di gurun gimana gitu,” sebut pria yang mengaku berasal dari Kota Batam.
