TANJUNGPINANG – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tanjungpinang mengungkap hasil autopsi kematian Herman Ahmadsyah yang ditemukan di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (31/10).
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Tanjungpinang, AKP Mohammad Darma Adiyaniki mengatakan, hasil visum dan autopsi dari Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RS RAT) Tanjungpinang, diketahui penyebab korban meninggal karena mengalami trauma berat di bagian kepala.
Tarauma berat bagian kepala tersebut dikarenakan adanya hantaman benda tumpul yang keras di bagian kepala, sehingga menyebabkan korban meninggal dunia.
“Jadi korban diduga dipukul menggunakan batu dibagian kepala. Hal itu disimpulkan karena di lokasi saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kita menemukan ada batu yang berlumuran darah,” kayanya, Rabu (01/11).
Ia menyampaikan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap siapa pelakunya.
“Masih kita dalami temuan di lapangan dan kita akan singkronkan hasil visum untuk mencari identitas pelaku,” ucapnya.
Baca juga: Identitas Pria Tewas Tanpa Busana Terungkap, Polisi Masih Selidiki Kematiannya
Baca juga: Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan di Taman Depan Kantor Pajak Tanjungpinang
Ia menambahkan, di lokasi penemuan korban ditemukan sejumlah barang bukti seperti batu, dan barang milik korban mulai dari celana, pakaian dalam, tas, lipstik dan handphone. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
