SAR Tanjungpinang Tangani 27 Kasus Laka Laut dan Bencana Sejak Januari-Juli 2022

Kepala Seksi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Tanjungpinang, Ahmad Effendy Purba. Foto : Ardiansyah Putra

TANJUNGPINANG – Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas Tanjungpinang telah menghimpun sedikitnya 27 kasus kecelakaan laut yang terjadi sepanjang Januari sampai Juni Tahun 2022.

Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Operasi dan Kesiapsiagaan SAR Tanjungpinang, Ahmad Effendy Purba, di Tanjungpinang, Rabu (27/07).

Ia menjelaskan, 27 kasus yang ditanggulangi SAR didominasi kasus kecelakaan kapal di perairan Kepulauan Riau. Ia merinci, kasus kecelakaan pada Januari terdapat 5 kasus, Februari 3 kasus, Maret 4 kasus, April 5 kasus, Mei 1 Kasus, dan Juni 9 kasus.

“Total kecelakaan kapal 18 kasus, ditambah penanganan perlindungan manusia 8 kasus dan bencana 1 kasus,” katanya.

Sedangkan dari kasus kecelakaan kapal selama satu semester terdapat 74 korban dan berhasil diselamatkan, kemudian 14 orang meninggal dunia serta 14 korban hilang.

Sementara, untuk mengevakuasi korban SAR Tanjungpinang menggunakan kapal negara Purworejo 101, Rigit Inflatable Boat, dan Rescue Boat.

“Kapal itu ada yang standby di Perairan Dompak, dan Rescue Boat di perairan Kampung Bulang,” ucapnya.

Baca juga: Jatuh dari Pohon, Pencari Madu Dievakuasi Tim Rescue SAR Natuna