Sistem Proteksi Canggih ‘Trophy’ Tak Berguna, Tank Merkava Israel Hancur di Tangan Hamas

Tank tempur utama Merkava Mk-4 pasukan pertahanan Israel sebelum hancur setelah dibidik rudal berpemandu anti tank yang ditembakkan milisi Hamas, Selasa (10/10/2023). (Foto:Dok/tangkapan layar video Instagram)

JAKARTA – Setelah mampu menembus blokade pertahanan udara Israel, kelompok militan pejuang Hamas juga berhasil menunjukkan serangan yang menghancurkan beberapa tank Merkava Mk-4 yang dikenal canggih milik Israel.

Sejak serangan kejut yang dilancarkan Sabtu, (07/10/2023) ke Israel. Beberapa tank Merkava yang terkenal dengan seabrek teknologi sistem proteksinya dengan mudah dihancurkan kelompok milisi di sepanjang Gaza.

Bahkan hari ini muncul lagi sebuah video baru yang diunggah ke media sosial Instagram, menunjukkan keberhasilan serangan Hamas terhadap dua tank tempur utama (MBT) Merkava Mk-4 Israel di suatu lokasi hancur berkeping-keping.

Dalam rekaman tersebut, satu tank Merkava hancur terbakar terkena sasaran peluru kendali (rudal) berpemandu anti tank yang ditembakkan Hamas di perbatasan Gaza.

Grafis sistem proteksi Trophy untuk mendeteksi serangan rudal berpemandu anti tank pada MBT Merkava Mk-4. (Foto:Doc/Rafael Advanced Defense Systems)

Sedangkan tank Merkava kedua ditujukan di medan terbuka, dihancurkan menggunakan drone dengan cara menjatuhkan amunisi RPG-7VR.

Tank-tank Israel terlihat terbakar akibat serangan tersebut, namun tidak dapat dikatakan bahwa mereka hancur akibat serangan tersebut, seperti yang dilaporkan TurDef, Selasa (10/10).

Padahal tank Merkava sudah dibenamkan dengan sistem proteksi yang dikenal canggih, ‘Trophy’. Terlebih lagi tank Merkava merupakan salah satu Main Battle Tank (MBT) terbaik dan mematikan di dunia.

Merkava dinobatkan sebagai salah satu tank mematikan di dunia oleh majalah Amerika Serikat, The National Interest.

Tampilan Tank Merkava Mk-4 yang menyandang predikat tank terbaik dan mematikan hingga raja gurun dengan mudah dihancurkan oleh pejuang Hamas. (Foto:Doc/UnrealEngine)
Baca juga: Mossad Kecolongan hingga Iron Dome Israel Kedodoran Hadapi Roket Hamas

Kemudian dilansir dari Jerusalem Post, Merkava merupakan tank pertama buatan dalam negeri Israel yang menjadi kendaraan tempur utama Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Tank yang dibuat pada tahun 1978 itu dirancang oleh seorang jenderal pertahanan Israel, Mayor Jenderal Israel Tal berdasarkan pengalaman Perang Yom Kippur antara Israel melawan Arab tahun 1973.

Tank tersebut pertama kali diturunkan dalam peperangan saat Perang Lebanon I pada 1982. Tank Merkava juga menjadi salah satu kendaraan lapis baja pertama, yang dilengkapi dengan sistem pertahanan aktif (APS) Trophy, yang telah terbukti berfungsi dalam perang melawan misil kendali anti-tank.

Sementara, sistem pertahanan udara (Hanud) Iron Dome yang canggih dan mahal lantaran hampir tidak mungkin ditembus roket Hamas ternyata mampu ditembus pada Operasi Badai Al-Aqsa yang dilancarkan Hamas sejak, Sabtu (07/10/2023).

Dengan demikian, Israel yang dikenal negara yang aman karena memiliki sistem pertahanan proteksi berteknologi tinggi untuk melindungi ruang udara dan daratannya runtuh seketika.

Sebab roket-roket milisi Hamas sudah mendarat dan menghancurkan sejumlah wilayah di Israel. Bahkan laporan terkahir, sudah seribu warga Israel yang tewas.