TANJUNGPINANG – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Tanjungpinang, meraih juara pada lomba karya ilmiah tingkat international World Innovative Science Project Olympiad (Wispo) 2022, Bandung, Jawa Barat.
Dalam ajang tersebut, SMAN 1 berhasil meraih juara dua atau silver medal yang diikuti oleh 22 Negara.
Nur Aisyah, salah seorang guru pembimbing Tim KIR SMAN 1 mengatakan, inovasi yang mereka buat yaitu dengan membuat obat luka dari tanaman sirih cina liar yang banyak ditemukan di perkarangan sekolah.
“Awalnya saya lihat banyak tanaman sirih cina di sekolah yang dibuang kalau habis gotong royong, jadi kita olah untuk dijadikan obat,” kata Nur Aisyah, Ahad (18/12).
Dalam perlombaan tersebut, ia membawa dua siswi sebagai perwakilan SMAN 1 yakni Callula Sadiya dan Chloe Aurilea yang sedari awal tertarik untuk menguji manfaat dari tanaman sirih cina.
“Dari 200 project yang dikirim dari seluruh negara, kita masuk seleksi 40 project dan Alhamdulillah kita berhasil membawa pulang medali perak dalam ajang itu,” ucapnya.
Baca juga: Naik Pompong Kini Makin Aman, KSOP Tanjungpinang Serahkan Sertifikasi ke Penambang
Namun, ia mengaku masih mengalami uji lab dan BPOM di Tanjungpinang karena kurangya fasilitas. Ia berharap, dengan banyaknya medali yang diperoleh dari ajang international, pemerintah dapat memperhatikan dan memberikan apresiasi yang layak bagi anak-anak bangsa yang mengharumkan nama Indonesia.
“Kalau sekolah lab kita seadanya. Tapi kita juga sudah uji ke manusia, jadi luka di tangan setelah dua hari memudar,” ujarnya.
“Mudah-mudahan kita mendapat apresiasi dan dihargai Pemprov Kepri karena kita sudah tiga kali dalam 1 tahun terakhir mendapat mendali dalam ajang international,” pungkasnya. (*)
