TANJUNGPINANG – Harga ayam di Pasar Bintan Centre, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, mulai naik dalam beberapa hari terakhir mencapai Rp45.000 per kilogram. Harga ayam itu naik dipicu stok ayam mulai menipis di peternak.
Pedagang ayam potong, Desi mengatakan, harga ayam yang sedang naik ini membuat daya minat pembeli turun.
“Kami ambil ayam dari PT Popan yang ada di Batam, tapi saat ini sedang langka, jadi harga naik juga, stok langka sudah lebih dari seminggu, naiknya masih seribu dan dua ribu. Dua hari inilah sampai Rp45.000 per kilo,” kata Desi, Ahad 22 Desember 2024.
Saking langka stok ayam, Ipan pedagang Ayam mengatakan Sabtu 11 Desember pedagang mengeluarkan ayam frozen
“Semalam sangat langka, ini baru ada lagi sampai-sampai kami keluarkan ayam frozen karena memang tak ada barang,” ujar Ipan.
Hari normal Ipan bisa menjual 500 kg ayam potong, namun saat ini ia hanya menjual 200 kg ayam potong dalam sehari.
Ipan juga mengatakan, Natal dan Tahun Baru tidak jadi penentu naik turunnya harga ayam potong, sebab yang menjadi penentu adalah ketersediaan stok ayam.
Baca juga: Harga Tongkol, Kakap Merah dan Tamban Mulai Naik di Tanjungpinang
Pantauan di Pasar Bintan Centre adanya penurunan minat pembeli ayam potong di beberapa lapak di pasar tersebut.
“Saya tidak jadi beli karena harganya naik, hati ayam biasa saya beli Rp30.000 tadi waktu tanya sudah Rp45.000, tak beli dululah,” ujar Nopi ibu rumah tangga. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News