Tarif Kapal Pancung ke Belakang Padang-Sekupang Naik

Tarif Kapal Pancung ke Belakang Padang Naik
Boat Pancung di Pelabuhan Rakyat Sekupang. (Foto: Muhamad Ishlahuddin)

Batam – Tarif kapal pancung ke Belakang Padang-Sekupang, Batam, Kepulauan Riau naik Rp2.000 terhitung sejak 17 Januari 2022 lalu.

Sebelumnya tarif yang berlaku untuk sekali keberangkatan dipatok Rp16 ribu, kini menjadi Rp18 ribu per orang.

Ketua Persatuan Pengemudi Motor Sangkut (PPMS), Razali mengatakan, kenaikan ini disebabkan tidak adanya lagi premium bersubsidi yang digunakan para tekong kapal.

Kenaikan ini menurut Rizali, berdasarakan  kesepakatan seluruh tekong kapal yang berada di Pelabuhan Rakyat Sekupang.

“Premium sudah tak ada lagi. Jadi kami pun susah kalau tak naikkan tarif. Tapi untuk pulau lain silakan nego dengan tekong aja,” kata Rizali, Jumat (21/1).

Rincian tarif kenaikan boat pancung di Pelabuhan Rakyat Sekupang, per orang ditambah pas pelabuhan sebesar Rp18 ribu, tarif Carter 1-4 orang Rp140 ribu, tarif Carter 4-10 orang sebesar Rp170 ribu.

Rizal meminta kepada masyarakat untuk bisa memahami kondisi yang terjadi saat ini. “Biar kita sama-sama enak. Jadi kita minta masyarakat paham lah,” katanya.

Baca juga: Pemko Batam Kembangkan Pulau Belakangpadang sebagai Destinasi Wisata

Erwin (29), salah seorang warga Belakang Padang, mengaku tak kaget dengan kenaikan itu.

“Sudah dari kemarin memang rencana itu, tak jadi masalahlah buat kami,” kata dia.

Sementara itu, Siti (34) justru merasa keberatan dengan kenaikan tarif ini. “Kami berlima satu keluarga, kalau naik ya lumayanlah kami bayar bolak balik setiap hari,” katanya.

Siti berharap, tarif Pancung Batam – Belakang Padang ke depannya bisa turun kembali dan harnya bisa seperti biasanya. (*)