Tiga Orang Tewas Dalam Insiden Tabrakan Kereta Api Turangga-Bandung Raya

Tampak gerbong KA Turangga terguling keluar dari rel usai tabrakan dengan KA Commuterline Bandung Raya di di petak stasiun Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (05/01/2023). (Foto:Dok/Instagram/fathiraditia_nitavior)

JAKARTA – Tiga orang dilaporkan tewas dalam insiden tabrakan kereta api (KA) Turangga dengan Bandung Raya di petak stasiun Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 05 Januari 2024.

Kedua kereta yang bertabrakan diketahui KA Turangga (KA Plb 65A) tujuan Bandung, dengan KA Commuterline Bandung Raya (KA 350) di KM 181+700.

Dalam video yang beredar, tabrakan yang terjadi cukup parah hingga salah satu gerbong hancur dan terguling ke sawah.

Menurut Manajer Humas KAI Daop 2, Ayep Hanepi menyatakan, jika kedua kereta tersebut bertabrakan sekitar pukul 06.03 WIB.

“Iya benar tabrakan kereta api di Cicalengka. Kejadian pukul 06.03 WIB, adu banteng antara KA Turangga dengan Kereta Lokal dan saat ini sedang proses evakuasi,” kata Ayep di Kabupaten Bandung, Jumat 05 Desember 2024.

Polisi juga menyampaikan tiga orang meninggal dunia dalam insiden kecelakaan antara Kereta Api Turangga dengan KRL Commuter Line Bandung Raya di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jumat (5/1).

Salah satu korban tewas adalah masinis. Saat ini sejumlah korban jiwa tengah dievakusi kesejumlah puskesmas dan rumah sakit terdekat.

“Sementara laporan yang kita terima ada tiga orang meninggal, satu masinis, kedua asisten masinis, yang ketiga satu pramugara,” kata Kombes Ibrahim Tompo, Kabid Humas Polda Jawa Barat saat dihubungi, Jumat 05 Desember 2024.

“Korban luka-luka 28 orang dievakuasi ke RSUD Cicalengka,” sambung Ibrahim Tompo dikutip dari ccnindonesia.

Penulis: Adly HananiEditor: Rico Barino