BATAM – Tim Pemenangan Daerah (TPD) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Kepulauan Riau (Kepri) menyiapkan sejumlah saksi guna mengawal suara AMIN pada Rabu 14 Februari 2024.
“Pada prinsipnya tentu kita seperti paslangan calon (paslon) capres dan cawapres yang lain. Kita akan mengisi semua tempat pemungutan suara (TPS). Kita juga akan dibantu oleh relawan yang jumlahnya banyak sekali,” ujar juru bicara TPD AMIN Kepri, Purwantoro, Jumat 9 Februari 2024.
Ia menyebutkan, jumlah saksi resmi yang disiapkan untuk mengawasi dan mengawal proses pemuungutan, penghitungan hingga rekapitulasi suara di setiap TPS masing-masing berjumlah dua orang.
“Ada saksi bayangan juga yang akan akan memantau proses saat hari H pencoblosan,” ucapnya.
Tak hanya itu, TPD AMIN Kepri juga mengajak seluruh masyarakat turut serta mengawal suara Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024 Nanti.
Purwantoro mengaku optimistis pihaknya dapat memenangkan Pilpres 2024 hanya dalam satu putaran. “Targetnya kita menang satu putaran, untuk di Kepri kita targetkan perolehan suara AMIN sebanyak 53 persen,” ujarnya
Orientasi AMIN, kata Purwantoro, yakni model subsidi silang dengan menghitung perolehan suara tiap provinsi. Untuk daerah khusus yang bisa mendapat banyak suara, pemetaan kami tidsk sedetail itu. Konsen kami kalau kita belah itu, Batam dan di luar Batam, supaya mudah.
Purwantoro juga mengungkapkan, TPD AMIN Kepri terus bekerja keras memaksimalkan sisa waktu masa kampanye yang akan berakhir pada 10 Februari 2024. Baik kader maupun relawan dilapangan terus bergerak masif mengenalkan dan menyosialisasikan program-program unggulan paslon Anies-Muhamin.
“Jadi ini menjadi kerja kita semua tidak hanya tim TPD saja,” ujar Purwantoro.
Purwantoro menambahkan, hasil survei Polmark Indonesia, masih ada 14 persen pemilih yang masih gamang terhadap pilihan politiknya (swing voters).
Baca juga: Anies: Uang Tak Bisa Beli Semangat Orang yang Datang
Oleh karena itu, pihaknya berharap penampilan Anies-Muhaimin dalam debat Pilpres beberapa waktu lalu dapat menjadi rujukan bagi masyarakat yang masih belum menentukan pilihannya.
“Di platform media sosial kan juga banyak sekali tayangan terkait program Desak Anies. Kami berharap itu juga menjadi referensi masyarakat khususnya kalangan muda untuk kemudian menentukan pilihan kepada paslon nomor urut 01. Jadi tidak ada yang kita iming imingi seperti berupa sembako dan semacamnya, melainkan program kerja yang kita berikan,” pungkas Purwantoro. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
