Warga Sei Lekop Bintan Timur Keluhkan Aroma Busuk dari Tumpukan Cangkang Telur

Tumpukan Cangkang Telur
Tumpukan cangkang telur ayam berserakan di di Kampung Purwodadi, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepri. (Foto: Andri Dwi Sasmito)

BINTAN – Warga Kampung Purwodadi mengeluhkan bau busuk di Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

Saat ditelusuri Ulasan.co, Senin (02/10), ternyata bau busuk diduga berasal dari cangkang telur ayam kampung berserakan di salah satu perkebunan. Sebab, di sekitar tumpukan cangkang telur ayam terdapat ulat, lalat dan tawon endas atau tawon vespa. Tumpukan karung itu ditutupi dengan terpal bewarna silver.

Bau busuk tersebut sudah mengganggu mereka saat sedang makan, hingga istirahat tidur bersama keluarganya di rumah.

“Saya sampai susah tidur, kalau bau busuk itu sampai ke rumah,” kata seorang warga RT02/RW09, Wawan di Bintan.

Kondisi itu, dialami warga tahun berlangsung satu bulan ini. “Saya sudah sampaikan ke Pak RT. Tapi, masih bau juga,” terang dia.

Ia tidak mengetahui siapa yang sudah meletakkan cangkang telur ayam penyebab bau busuk dari kebun tersebut.

“Saya tidak tau orangnya. Katanya, orang itu pakai mobil boks. Tapi, saya belum pernah lihat sendiri,” ucap dia.

Diharapkan dia, aroma bau busuk segera ditangani cepat. Sehingga tidak mengganggu warga.

Warga lainnya, Titi Suryani awalnya menduga bau busuk itu, adalah pupuk kandang. Ternyata, aroma busuk tersebut, adalah cangkang ayam kampung yang berserakan di kebun tersebut.

“Saya pernah lihat ada orang pakai mobil boks masuk ke kebun itu. Tapi, sore jam tiga, dan tidak rutin (dua hari sekali),” ucap dia.

Baca juga: Angin Puting Beliung Rusak Rumah Warga di Bintan Buyu

Ia juga berharap cangkang ayam yang menyebabkan bau busuk segera ditangani. Supaya tidak menggangu dirinya bersama keluarganya sedang makan, dan tidur.

“Kalau sudah tercium bau busuk, mengganggu kali, bang,” sebut dia. (*)

Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News