Bagaimana Cara Memilih Ikan Segar: Ini 5 Tips Agar Tidak Tertipu

Ilustrasi - ini tips untuk memilih ikan yang masih segar di pasaran agar dapat menikmati ikan dengan kualitas terbaik.
Ilustrasi - ini tips untuk memilih ikan yang masih segar di pasaran agar dapat menikmati ikan dengan kualitas terbaik. (Foto: freepik)

Hai Sahabat Ulasan, perlu disimak untuk mendapatkan atau memilih ikan yang masih segar di pasaran. Apabila tidak cermat Anda akan mendapatkan ikan yang tidak segar lagi.

Selain dari masalah duri yang seringkali membuat orang enggan untuk mengonsumsinya, baunya yang amis dan risiko mendapatkan ikan yang tidak segar juga menjadi alasan banyak orang memilih untuk tidak mengonsumsi ikan.

Bagaimana caranya agar bisa memilih ikan yang benar-benar segar? Berikut adalah beberapa panduan agar Anda tidak tertipu dan dapat menikmati ikan dengan kualitas terbaik.

Menurut Daily Meal yang dikutip dari cnnindonesia.com, sebenarnya ada cara untuk membedakan antara ikan segar dan yang tidak segar.

Aroma amis pada ikan disebabkan oleh senyawa yang disebut trimetilamina atau TMA, yang merupakan gas yang terbentuk ketika bakteri berinteraksi dengan senyawa tertentu pada ikan.

Jika ikan mentah disimpan pada suhu hangat terlalu lama, kadar TMA-nya akan meningkat, yang menjadi indikator buruknya tingkat kesegarannya. Jadi, ikan yang segar seharusnya tidak memiliki bau amis atau busuk.

Namun demikian, hal ini tidak berarti bahwa ikan tidak boleh memiliki aroma khasnya. Seperti banyak makanan laut lainnya, ikan yang segar seharusnya memiliki aroma asin yang khas, seperti aroma laut yang segar.

Lalu, bagaimana cara memilih ikan yang segar? Berikut adalah beberapa tips:

1. Periksa Mata Ikan:

Jika Anda tidak memiliki waktu atau preferensi untuk menyentuh ikan secara langsung, cara tercepat untuk mengetahui apakah ikan masih segar adalah dengan memeriksa matanya. Mata ikan seharusnya jernih dan bersih. Jika mata keruh dan pupil mengecil, itu merupakan tanda bahwa ikan tersebut sudah tua dan tidak segar.

2. Perhatikan Sirip dan Ekor:

Sirip dan ekor ikan juga menjadi indikator kebersihan ikan. Bagian ini sering kali menjadi yang paling mencolok, dan penanganan yang tidak tepat dapat menyebabkan robekan. Sentuh ekor untuk memastikan masih lembap dan kokoh. Sirip yang kering dan rapuh menandakan usia ikan.

3. Cium Bau Ikan:

Jika berada di pasar ikan, pastikan untuk mencium aromanya. Bau busuk menandakan bahwa ikan tersebut sudah tidak segar dan mungkin tidak layak dikonsumsi. Ikan segar seharusnya berbau seperti laut, sedangkan bau aneh lainnya bisa menjadi indikasi bahwa ikan sudah tua dan mulai membusuk.

4. Periksa Insang:

Jika diizinkan oleh penjual, periksa insang ikan. Bagian ini seharusnya berwarna merah cerah, karena insang merupakan tempat pembuluh oksigen. Hindari ikan dengan insang berwarna coklat atau hitam, karena ini menunjukkan oksidasi yang dapat merusak kesegaran ikan.

5. Rasakan Tekstur Ikan:

Meskipun ikan terlihat berkilau dan metalik, uji secara langsung dengan merasakan teksturnya. Ikan segar seharusnya terasa kokoh, karena itu adalah bentuk pelindung bagi ikan. Jika sisik mudah lepas, itu bisa menjadi tanda bahwa ikan tidak terlalu segar.

Demikianlah beberapa panduan untuk memilih ikan segar yang dapat Sahabat Ulasan terapkan saat berbelanja.***

Ikuti Artikel Lainnya diĀ Google News